7 Scene Naruto yang di Sensor dan Dihapus di Berbagai Negara
- Greenscene
Gadget – Meskipun Naruto menjadi salah satu anime paling populer di dunia, keberhasilannya tak lepas dari beberapa tantangan penyensoran yang harus dihadapi di berbagai negara. Karya epik dari Masasahi Kishimoto ini telah mengukir namanya bukan hanya di Jepang, tetapi juga di seluruh dunia, menunjukkan daya tariknya yang mendunia.
Prestasi ini tidak datang tanpa adaptasi. Untuk memastikan bahwa petualangan Naruto dapat dinikmati oleh penonton global, anime ini telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Inggris. Namun, peraturan yang berbeda-beda di setiap negara telah mendorong anime ini untuk mengalami proses penyensoran demi kelancaran penayangan di berbagai belahan dunia.
Mari kita telusuri beberapa adegan yang telah menjadi sorotan penyensoran di berbagai negara dalam cerita Naruto.
1. Adegan Merokok
Dalam budaya Jepang, merokok mungkin bukanlah hal yang diawasi secara ketat, namun, perjalanan rokok dalam anime terkenal seperti Naruto telah menghadapi tantangan signifikan di negara-negara lain. Salah satu karakter yang terlibat dalam kebiasaan merokok adalah Asuma, yang menjadi sorotan perbedaan aturan ini di berbagai belahan dunia.
Di beberapa negara, tampilan Asuma merokok mengalami penyensoran. Bahkan, adegan di mana Asuma menyalakan rokoknya di mulutnya kadang-kadang dihilangkan sepenuhnya. Kematian Asuma oleh tangan Hidan memicu respons dramatis dari muridnya, Shikamaru, yang mengadopsi kebiasaan merokok sebagai bentuk mengatasi kesedihan dan menghadapi Hidan.