Teori Mengapa Wujud Orochimaru Menyerupai Ular di Serial Naruto

Orochimaru
Sumber :
  • Pinterest

Gadget – Orochimaru, salah satu antagonis paling ikonik dalam serial Naruto, dikenal dengan penampilannya yang menyerupai ular.

Tidak hanya dari segi fisik, tetapi juga melalui teknik-teknik ninjanya yang terinspirasi dari makhluk melata ini. Lantas, apa sebenarnya alasan di balik wujud dan obsesi Orochimaru terhadap ular? Berikut penjelasan lengkapnya.

Inspirasi Mitologi dan Filosofi Orochimaru

Penampilan Orochimaru tidak lepas dari akar mitologisnya. Nama Orochimaru sendiri berasal dari cerita rakyat Jepang tentang Yamata no Orochi, seekor ular berkepala delapan. Karakter ini melambangkan pengkhianatan, kecerdikan, dan ketahanan—sifat yang sangat mencerminkan kepribadian Orochimaru dalam serial.

Selain itu, ular sering dianggap sebagai simbol keabadian dalam banyak budaya karena kemampuan mereka untuk berganti kulit. Orochimaru, yang terobsesi dengan hidup abadi, menggunakan ular sebagai lambang dari ambisinya untuk menaklukkan kematian.

Eksperimen Ninja yang Melampaui Batas

Wujud menyerupai ular Orochimaru juga merupakan hasil eksperimennya yang berulang-ulang untuk meningkatkan tubuhnya demi mencapai tujuan hidup abadi. Orochimaru melakukan modifikasi pada tubuhnya, memungkinkan dirinya berganti tubuh untuk menghindari penuaan atau kerusakan. Teknik ini secara fisik membuat tubuhnya lebih menyerupai ular, terutama dalam adegan di mana ia keluar dari kulit lamanya, mirip dengan proses ular berganti kulit.

Hubungan Orochimaru dan Ular sebagai Summon

Orochimaru adalah pengguna kontrak Kuchiyose no Jutsu dengan spesies ular. Salah satu hewan summon-nya yang paling terkenal adalah Manda, seekor ular raksasa yang menjadi salah satu makhluk terkuat di dunia ninja. Koneksi ini semakin menguatkan wujud dan teknik Orochimaru yang selaras dengan karakteristik ular, seperti kelincahan, serangan mematikan, dan kelicikan.

Genetika Membentuk Penampilan Mirip Ular

Orochimaru sejak kecil sudah menunjukkan ciri-ciri fisik yang mengarah pada kemiripan dengan ular. Matanya memiliki bentuk pupil vertikal, menyerupai reptil, dan kulitnya yang pucat menambah kesan menyeramkan. Detail ini menunjukkan bahwa secara genetik, penampilannya memang sudah memiliki elemen reptil, bahkan sebelum ia terjun lebih dalam ke dunia eksperimen.

Obsesi dengan Ular Sejak Usia Dini

Obsesi Orochimaru terhadap ular bermula sejak ia masih kecil, terutama setelah ia kehilangan orang tuanya. Saat berada di makam mereka, ia melihat seekor ular putih yang menurut Hiruzen Sarutobi melambangkan keberuntungan dan kebangkitan. Hal ini menjadi inspirasi bagi Orochimaru untuk mengejar keabadian melalui eksperimen Kinjutsu. Obsesi ini semakin memperkuat identitasnya sebagai figur yang terhubung erat dengan dunia ular.

Koneksi dengan Gua Ryuchi

Orochimaru memiliki hubungan mendalam dengan Gua Ryuchi, tempat di mana Kuchiyose ular dilakukan dan sumber berbagai teknik ular.

Meskipun Orochimaru gagal mencapai Sage Mode Ular, pengetahuannya tentang jutsu ular sangat luas. Koneksi ini tidak hanya memperdalam obsesinya, tetapi juga memengaruhi perubahan fisiknya, semakin menyerupai ular.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget