Imbas Dari Geopolitik yang Memanas, Pasar Kripto Kebakaran Hingga Harga Bitcoin Turun Tajam!

Imbas Dari Geopolitik yang Memanas, Pasar Kripto Kebakaran Hingga Harga Bitcoin Turun Tajam!
Sumber :
  • Canva

Gadget – Pergerakan harga Bitcoin selama beberapa pekan terakhir telah menjadi topik hangat di kalangan investor dan analis keuangan.

Mulai dari faktor inflasi yang mengecewakan hingga ketegangan politik di Timur Tengah, semuanya tampaknya berkontribusi pada volatilitas pasar yang tajam.

Namun, apa sebenarnya yang mendorong harga Bitcoin turun dan bagaimana hal ini memengaruhi investor?

Penurunan harga Bitcoin pertama-tama dipicu oleh data inflasi yang mengecewakan. Indeks Harga Konsumen (CPI) untuk bulan Maret naik lebih dari yang diperkirakan, mencatat kenaikan 0,4% MoM dibandingkan dengan ekspektasi sebelumnya hanya sebesar 0,3% MoM.

Ini menandakan bahwa tekanan inflasi mungkin lebih tinggi dari yang diantisipasi, mengirimkan sinyal negatif ke pasar keuangan global.

Ketegangan politik di Timur Tengah juga turut memperburuk situasi. Sentimen 'risiko-off' di pasar tradisional menyebabkan kekhawatiran terhadap stabilitas geopolitik, yang pada gilirannya merembes ke pasar aset kripto.

Serangan yang dilakukan Iran terhadap Israel menjadi pemicu utama penurunan harga Bitcoin, dengan nilai mata uang digital ini anjlok lebih dari 8% dalam waktu singkat.

Selain itu, arus keluar (outflow) dari pasar ETF Bitcoin juga menjadi faktor penting dalam penurunan harga Bitcoin. Total arus keluar mencapai $83,3 juta dalam sepekan terakhir, menunjukkan bahwa beberapa investor telah memilih untuk menjual aset mereka dalam menghadapi ketidakpastian pasar.

Namun, tidak semua berita buruk. Persetujuan yang diberikan oleh Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong (SFC) untuk exchange-traded funds (ETF) spot Bitcoin dan Ethereum memberikan sentimen positif.

Hal ini mencerminkan kepercayaan yang terus tumbuh dalam aset kripto, dengan harga Bitcoin dan Ethereum melonjak setelah pengumuman tersebut.

Namun, apa yang sebenarnya diharapkan oleh investor minggu ini? Selain memantau data ekonomi AS, termasuk penjualan ritel dan keputusan suku bunga Fed, investor juga harus memperhatikan peristiwa penting lainnya, yaitu Halving Bitcoin yang akan terjadi pada akhir pekan ini.

Halving Bitcoin, yang akan memotong hadiah bagi para penambang Bitcoin dari 6,25 BTC menjadi 3,125 BTC per block, telah menciptakan antisipasi besar di kalangan investor.

Sejarah telah menunjukkan bahwa halving serupa dalam masa lalu menyebabkan lonjakan harga Bitcoin dalam jangka panjang, memberikan peluang bagi para investor untuk meraih keuntungan substansial.

Dalam menghadapi ketidakpastian pasar, investor harus mempertimbangkan strategi yang tepat.

"Buy The Dip" bisa menjadi pilihan bagi mereka yang percaya pada potensi jangka panjang Bitcoin, sementara Dollar Cost Averaging (DCA) dapat membantu mengurangi risiko yang terkait dengan fluktuasi harga yang cepat.

Dengan demikian, meskipun pasar kripto terus berfluktuasi, investor yang bijak tetap dapat mengambil manfaat dari kesempatan yang ada.

Melalui pemahaman yang baik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi harga Bitcoin dan strategi investasi yang tepat, mereka dapat mengelola risiko dengan lebih baik dan meraih keuntungan dalam jangka panjang.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget