Kaspersky: 11 Juta HP Android Terinfeksi Trojan Necro, Amankan Perangkatmu Sekarang!

Gadget – Ancaman malware di perangkat Android kembali meningkat. Baru-baru ini, perusahaan keamanan siber ternama, Kaspersky, mengungkapkan bahwa 11 juta HP Android di seluruh dunia telah terinfeksi oleh Trojan Necro. Trojan ini adalah salah satu jenis malware yang menyamarkan dirinya sebagai aplikasi sah, lalu menyusup ke dalam sistem ponsel dan membahayakan privasi serta keamanan pengguna. Kejadian ini memberikan peringatan serius bagi pengguna Android, terutama mereka yang kerap mengunduh aplikasi atau game modifikasi dari sumber tidak resmi.

Apa Itu Trojan Necro dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Trojan Necro merupakan malware yang bekerja dengan cara menyamarkan dirinya sebagai aplikasi atau software yang terlihat sah. Saat diinstal, ia bisa mengambil alih kontrol sebagian perangkat pengguna, mencuri data penting, atau bahkan merusak sistem. Yang membedakan Trojan Necro dengan malware lainnya adalah kemampuannya untuk menyebar melalui aplikasi yang dimodifikasi, atau yang biasa dikenal dengan istilah aplikasi mod.

Aplikasi mod adalah versi modifikasi dari aplikasi asli yang biasanya ditawarkan dengan fitur tambahan yang tidak tersedia dalam versi resmi. Sayangnya, aplikasi mod sering kali menjadi sarang bagi malware berbahaya seperti Trojan Necro.

Sumber Penyebaran Trojan Necro

Menurut laporan dari Kaspersky, Trojan Necro tidak hanya menyebar melalui aplikasi resmi yang terdaftar di Google Play Store, tetapi juga melalui aplikasi modifikasi yang diunduh dari sumber tidak resmi. Beberapa aplikasi dan game mod yang diketahui terinfeksi oleh Trojan Necro antara lain Spotify Plus, WhatsApp Mod, Minecraft Mod, serta beberapa game populer lainnya seperti Stumble Guys, Car Parking Multiplayer, dan Melon Sandbox.

Pengguna yang tidak waspada mungkin tidak menyadari bahwa aplikasi mod yang mereka unduh membawa Trojan Necro. Padahal, begitu malware ini terinstal di perangkat, ia dapat mengambil alih data sensitif seperti informasi pribadi, pesan teks, hingga detail akun finansial.