3 Alasan Mengapa Google Pixel Tidak Dijual Resmi di Indonesia

Kenapa Google Pixel Tidak Dijual Resmi di Indonesia?
Sumber :
  • google.com

GadgetGoogle Pixel adalah salah satu smartphone terbaik di dunia.

Smartphone ini menawarkan fitur-fitur canggih, seperti kamera yang luar biasa, performa yang cepat, dan dukungan software yang panjang.

Namun, Google Pixel tidak dijual secara resmi di Indonesia.

Ada beberapa alasan mengapa Google Pixel tidak dijual secara resmi di Indonesia.

Berikut adalah 3 alasan utama mengapa Google Pixel tidak dijual resmi di Indonesia:

1. Fitur Motion Sense

Google Pixel memiliki fitur Motion Sense yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol ponsel mereka dengan gerakan tangan.

Fitur ini menggunakan teknologi radar untuk mendeteksi gerakan tangan pengguna.

Teknologi ini memerlukan lisensi spektrum, dan lisensi tersebut belum tersedia di Indonesia.

Pemerintah Indonesia belum menerbitkan peraturan yang mengatur penggunaan teknologi radar untuk smartphone.

Oleh karena itu, Google Pixel tidak dapat dijual di Indonesia secara resmi dengan fitur Motion Sense yang masih aktif.

2. Persyaratan TKDN

Persyaratan TKDN adalah persyaratan yang mewajibkan produsen smartphone untuk menggunakan komponen dalam negeri dalam produknya.

Persyaratan TKDN untuk smartphone di Indonesia adalah sebesar 30%.

Google Pixel hanya memenuhi 20% TKDN, sehingga tidak memenuhi persyaratan tersebut.

Google telah berusaha untuk meningkatkan TKDN Google Pixel, tetapi hingga saat ini mereka belum berhasil memenuhi persyaratan tersebut.

3. Persaingan yang ketat

Indonesia adalah pasar smartphone yang besar dan kompetitif.

Merek-merek smartphone lokal dan internasional menawarkan harga yang lebih terjangkau, serta fitur dan spesifikasi yang lebih lengkap.

Google Pixel menghadapi persaingan yang ketat dari merek-merek tersebut.

Oleh karena itu, Google perlu melakukan strategi yang tepat untuk bersaing di pasar Indonesia.

Meskipun Google Pixel tidak dijual secara resmi di Indonesia, tetapi smartphone ini masih dapat diperoleh di Indonesia melalui importir atau toko online.

Namun, smartphone yang diperoleh melalui jalur tersebut tidak mendapatkan dukungan purna jual resmi dari Google.