Gawat! FBI Sebut Gmail Rawan Diretas, Segera Ganti Email Anda!

Gawat! FBI Sebut Gmail Rawan Diretas, Segera Ganti Email Anda!
Gawat! FBI Sebut Gmail Rawan Diretas, Segera Ganti Email Anda!
Sumber :
  • gmail

Gadget – Federal Bureau of Investigation (FBI) baru-baru ini mengeluarkan peringatan tentang ancaman keamanan serius terhadap email dan situs web, terutama menjelang musim liburan. Menyusul peringatan ini, pengguna Gmail dianjurkan untuk mengganti alamat email mereka pada tahun 2025. Namun, Google sendiri belum memberikan pengumuman resmi terkait kewajiban tersebut.

Menurut laporan Forbes pada Selasa (24/12/2024), Google memastikan pihaknya telah memblokir lebih dari 99,9 persen spam, phishing, dan malware di platform Gmail. Namun, FBI menilai langkah ini masih belum cukup untuk menangkal ancaman yang semakin canggih.

Langkah Google dalam Meningkatkan Keamanan Gmail

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan keamanan siber, Google sebelumnya mengumumkan akan menghapus akun Gmail yang tidak aktif selama dua tahun mulai 1 Desember 2023. Akun-akun yang tidak digunakan ini dianggap berpotensi menjadi sasaran empuk untuk pencurian identitas.

Selain itu, Google juga memperkenalkan teknologi kecerdasan buatan (AI) terbaru untuk memperkuat pertahanan Gmail. "Kami telah meluncurkan model AI canggih untuk memperkuat perlindungan terhadap phishing, malware, dan spam," ujar Google dalam pernyataannya.

Namun, pakar keamanan siber McAfee mengingatkan bahwa revolusi AI juga membawa tantangan baru. AI tidak hanya dimanfaatkan untuk mendeteksi ancaman, tetapi juga dapat digunakan oleh pelaku kejahatan untuk menciptakan serangan yang lebih sulit terdeteksi.

Spam Masih Menjadi Masalah Besar

Menurut laporan Mailmodo, lebih dari 46,8 persen email yang dikirim di seluruh dunia adalah spam. Hal ini membuat banyak perusahaan beralih ke platform komunikasi lain seperti Teams dan Slack untuk menjaga produktivitas.

Apple telah mengambil langkah inovatif dengan fitur "Hide My Email" yang memungkinkan pengguna menyembunyikan alamat email asli mereka saat berinteraksi di internet. Fitur ini bertujuan untuk melindungi privasi pengguna dari potensi ancaman.

Google tidak ketinggalan. Pada November lalu, perusahaan ini memperkenalkan fitur baru bernama Shielded Email. Fitur ini dirancang untuk memberikan lapisan perlindungan tambahan bagi pengguna Gmail, seperti yang terdeteksi oleh Android Authority melalui analisis APK terbaru.

Cara Aman Mengganti Alamat Email

Bagi Anda yang berencana mengganti alamat email, Google menyediakan panduan berikut:

Cek Kemungkinan Perubahan Email:

  • Buka aplikasi "Setelan" di perangkat Anda.
  • Pilih "Google" → "Nama Anda" → "Kelola Akun Google Anda".
  • Klik "Info pribadi", lalu pilih "Email".

Jika Anda tidak dapat mengubah alamat email, berarti akun Anda tidak mendukung fitur ini.
Langkah-Langkah Mengganti Email:

  • Pilih "Edit" pada menu "Email".
  • Masukkan alamat email baru yang belum digunakan oleh akun Google lain.
  • Ikuti instruksi hingga selesai, termasuk memverifikasi alamat email baru melalui tautan yang dikirimkan Google.

Dengan mengganti alamat email, pengguna dapat mengurangi risiko keamanan dan melindungi data pribadi mereka dengan lebih baik.

Menjaga Keamanan di Era Digital

Dalam menghadapi ancaman siber yang semakin kompleks, pengguna email dianjurkan untuk lebih berhati-hati. Salah satu cara terbaik adalah dengan tidak sembarangan membagikan alamat email dan memanfaatkan fitur keamanan tambahan yang ditawarkan oleh platform teknologi.

Langkah seperti mengganti alamat email secara berkala dan menggunakan fitur pelindung seperti Shielded Email dapat menjadi solusi efektif untuk menjaga privasi dan keamanan digital Anda.

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget