Gadget – Tidak semua iPhone yang masuk ke Indonesia berasal dari distributor resmi. Oleh karena itu, sangat penting bagi kamu untuk mengecek nomor IMEI iPhone, terutama jika kamu membeli gadget iOS bekas. IMEI atau International Mobile Equipment Identity adalah nomor ID unik 15 digit yang ada pada setiap iPhone. Berikut ini beberapa cara mudah untuk mengecek IMEI iPhone kamu di tahun 2024.

1. Cek Nomor IMEI di Bodi Belakang iPhone

Jika kamu baru saja membeli iPhone dari toko resmi Apple, kamu bisa menemukan nomor seri IMEI di bagian belakang bodi iPhone, terutama untuk seri iPhone 5 dan yang lebih baru seperti iPhone 5c, iPhone 5s, iPhone SE, iPhone 6, iPhone 6 Plus, iPad Pro, iPad, dan iPod touch.

Nomor ini berguna untuk verifikasi data saat kamu memerlukan layanan purna jual.

2. Cek IMEI dari Slot Kartu SIM

Untuk beberapa model lama, nomor IMEI bisa ditemukan di slot kartu SIM. Matikan iPhone kamu, keluarkan slot kartu SIM, dan periksa nomor IMEI yang tertera di lempengan logam slot tersebut.

Cara ini berlaku untuk seri iPhone 6s Plus hingga iPhone 12.

3. Menekan *#06#

Cara lain yang praktis adalah dengan menekan *#06# pada aplikasi telepon iPhone kamu.

Setelah itu, layar akan menampilkan nomor IMEI 15 digit yang bisa kamu catat dan simpan.

4. Cek Kemasan iPhone

Jika kamu ingin melacak iPhone yang hilang, nomor IMEI juga tercetak pada dus kemasan iPhone.

Menyimpan kemasan ini sangat berguna saat kamu ingin menjual kembali iPhone tersebut.

5. Periksa IMEI dari Menu Pengaturan

Kamu juga bisa menemukan nomor IMEI melalui menu pengaturan iPhone. Caranya masuk ke Settings > General > About, dan temukan nomor IMEI di sana.

Kamu juga bisa melakukan pengecekan melalui situs appleid.apple.com dengan login menggunakan Apple ID yang terhubung dengan perangkat.

6. Cek IMEI dari iTunes

Sambungkan iPhone kamu ke komputer, buka aplikasi iTunes, klik nama perangkat, dan klik nomor telepon untuk menampilkan nomor IMEI.

7. Cek IMEI di Situs Resmi Kemenperin

Terakhir, pastikan iPhone kamu terdaftar resmi di Indonesia dengan mengecek IMEI di situs Kemenperin:

1. Buka situs https://imei.kemenperin.go.id/.
2. Masukkan nomor IMEI yang sudah kamu temukan.
3. Klik ikon kaca pembesar.
4. Jika terdaftar, berarti iPhone kamu resmi. Jika tidak, kamu perlu membayar bea cukai untuk mendaftarkannya.

Pentingnya Mengecek IMEI iPhone

Pemerintah Indonesia sudah memberlakukan aturan blokir IMEI untuk ponsel black market (BM), termasuk iPhone. Berikut beberapa alasan mengapa kamu harus mengecek IMEI ponselmu:

1. Ponsel BM Akan Diblokir Ponsel yang tidak terdaftar secara resmi akan diblokir dan tidak bisa digunakan lagi. Banyak iPhone yang dijual oleh perorangan atau distributor non-resmi, yang mungkin tidak membayar pajak masuknya. Mengecek IMEI memastikan ponsel kamu legal dan dapat digunakan.

2. Bukan Hanya iPhone Semua ponsel dari semua produsen terkena dampak regulasi IMEI ini. Misalnya, beberapa varian Xiaomi Mi A2 yang tidak dijual resmi di Indonesia. Jika kamu membeli varian yang tidak terdaftar, ponsel tersebut akan diblokir dan kamu tidak bisa menikmati garansi resmi.

3. Mendukung Pemerintah Regulasi IMEI membantu mengurangi kerugian negara akibat ponsel BM yang tidak membayar pajak. Dengan membeli ponsel yang terdaftar resmi, kamu mendukung pemerintah dan para distributor resmi, serta mendapatkan layanan purna jual yang lebih baik.

Kesimpulan

Mengecek IMEI iPhone sangat penting untuk memastikan perangkat kamu terdaftar resmi dan terhindar dari pemblokiran. Dengan cara-cara di atas, kamu bisa memastikan iPhone yang kamu beli adalah produk legal dan bisa digunakan tanpa masalah di Indonesia. Jangan lupa untuk selalu membeli iPhone dari sumber yang terpercaya dan memeriksa IMEI sebelum membeli.