Tanuki: Pon's Summer, Game Petualangan Mirip Animal Crossing dengan Sentuhan BMX di Desa Jepang!

Tanuki: Pon's Summer
Sumber :
  • Tanuki: Pon's Summer

Gadget – Studio indie Denkiworks, yang berbasis di Kyoto, baru saja mengumumkan game terbaru mereka berjudul Tanuki: Pon's Summer. Pengumuman ini disampaikan dalam ajang Tokyo Game Show, sebagai bagian dari presentasi Xbox. Game ini menghadirkan pengalaman petualangan unik di mana pemain berperan sebagai tanuki lucu yang bekerja sebagai tukang pos di sebuah desa Jepang yang indah. Tidak hanya itu, tanuki ini juga mengendarai BMX, memberikan sentuhan segar pada game bergaya Animal Crossing yang biasanya lebih santai.

Tanuki: Pon's Summer akan membawa pemain ke dalam suasana musim panas yang penuh aktivitas menarik. Pemain akan menghabiskan waktu dengan mengumpulkan serangga, memancing, dan berinteraksi dengan berbagai karakter unik di desa tersebut. Walaupun ada kemiripan dengan Animal Crossing, permainan ini memiliki sentuhan yang berbeda. Salah satunya, karakter utama bernama Pon, adalah satu-satunya tanuki di antara penduduk desa yang semuanya manusia. Ini memberikan dinamika unik dalam interaksi antar karakter, terutama dengan sistem antarmuka berbasis emoji yang digunakan Pon untuk berkomunikasi.

Gameplay yang Menarik dengan Sentuhan BMX
Salah satu hal yang membedakan Tanuki: Pon's Summer dari game sejenis adalah penggunaan BMX sebagai alat transportasi utama Pon. Tidak hanya mengantarkan surat dan menyelesaikan pekerjaan sampingan untuk penduduk desa, Pon juga bisa melakukan berbagai trik BMX yang keren. Pemain bisa berputar-putar di udara, melaju cepat di jalan-jalan desa, dan bahkan melintasi lokasi-lokasi menakjubkan yang terinspirasi dari daerah nyata di Jepang, seperti Kyoto dan Sapporo.

Denkiworks memberikan perhatian khusus pada detil visual dan suasana pedesaan Jepang, membuat pemain merasakan sensasi berkeliling desa dengan BMX sambil menikmati pemandangan yang indah. Aspek BMX ini menambahkan elemen dinamisme dan keseruan yang tidak biasa dalam game bergaya Animal Crossing. Hal ini juga memberikan variasi aktivitas yang bisa dilakukan pemain selama musim panas.

Interaksi Sosial yang Unik
Dalam permainan, Pon memiliki kemampuan untuk membangun atau memutuskan hubungan dengan karakter lain di desa. Setiap interaksi menggunakan sistem antarmuka yang berbasis emoji, yang menjadikan komunikasi terasa lebih sederhana namun tetap menyenangkan. Pemain bisa memilih bagaimana mereka ingin berinteraksi dengan penduduk desa, dan keputusan yang diambil akan memengaruhi hubungan sosial Pon dengan karakter lain.

Seiring berjalannya permainan, Pon tidak hanya fokus pada tugas mengantarkan surat, tetapi juga bekerja untuk merestorasi Kuil Tanuki Agung di desa tersebut. Kuil ini merupakan bagian penting dari festival Matsuri yang akan digelar di akhir musim panas. Dengan demikian, ada alur cerita yang terjalin dengan aktivitas sehari-hari yang membuat permainan ini lebih terarah, berbeda dengan Animal Crossing yang cenderung bebas tanpa misi utama.