Persib Bandung Dapat Sanksi Berat dari Komdis PSSI: Merugikan Bobotoh Setia
- persib
Gadget – Persib Bandung menerima sanksi berat dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat sejumlah pelanggaran yang terjadi dalam pertandingan melawan Persija Jakarta. Hukuman tersebut tidak hanya berdampak pada klub, tetapi juga pada para Bobotoh, sebutan untuk suporter setia Persib, yang selama ini dikenal tertib dalam mendukung tim kesayangannya.
Sanksi ini diberikan setelah Komdis PSSI menilai adanya beberapa pelanggaran serius yang terjadi di laga tersebut, termasuk penyalaan flare, pelemparan botol air, masuknya penonton ke lapangan, serta insiden kerusuhan yang berujung pada luka-luka. Akibatnya, Persib dijatuhi larangan menggelar pertandingan kandang dengan penonton, penutupan sebagian tribun, serta denda yang mencapai ratusan juta rupiah.
Keputusan Komdis PSSI: Persib Kena Sanksi Larangan Penonton dan Denda Besar
Berdasarkan Surat Keputusan Komdis PSSI nomor 027/L1/SK/KD-PSSI/X/2024, Persib dinilai melanggar Kode Disiplin PSSI 2023 karena terjadinya pelanggaran di pertandingan melawan Persija. Dalam surat tersebut, disebutkan bahwa ada beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh panitia pelaksana (panpel) Persib, yang pada akhirnya berujung pada hukuman berat.
Salah satu pelanggaran yang paling mencolok adalah penyalaan flare dalam jumlah banyak oleh suporter, yang bertentangan dengan aturan PSSI. Selain itu, ada juga aksi pelemparan botol air mineral ke arah petugas keamanan (steward) di pinggir lapangan. Insiden semakin memburuk ketika penonton memasuki lapangan dan menyebabkan kerusuhan yang mengakibatkan beberapa orang mengalami luka-luka.
Sebagai akibat dari pelanggaran-pelanggaran ini, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi kepada panpel Persib berupa larangan menggelar dua pertandingan kandang dengan kehadiran penonton. Selain itu, tribun utara dan selatan juga harus ditutup selama tiga pertandingan kandang berikutnya. Tak hanya itu, Persib juga didenda sebesar Rp295 juta sebagai bagian dari hukuman finansial.
Persib Terima Surat Sanksi dari Komdis PSSI
Wakil Presiden Operasional PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat, mengonfirmasi bahwa pihak klub telah menerima surat resmi dari Komdis PSSI terkait sanksi tersebut. Dalam keterangannya, Andang menyebutkan bahwa Persib menerima keputusan ini, meskipun dengan berat hati.
"Kami menerima surat dari Komdis PSSI yang memberikan sanksi berupa larangan menyelenggarakan dua pertandingan kandang dengan penonton dan penutupan tribun utara dan selatan selama tiga pertandingan berturut-turut, serta denda sebesar Rp295 juta," jelas Andang.
Andang juga menambahkan bahwa pihak klub sangat menyayangkan insiden yang terjadi, terutama karena hukuman ini merugikan Bobotoh yang selama ini telah mendukung Persib dengan tertib dan penuh dedikasi.
Persib Pahami Sanksi, Bobotoh Setia Jadi Korban
Andang Ruhiat menyatakan bahwa meskipun klub memahami perlunya sanksi atas pelanggaran yang terjadi, pihaknya merasa kecewa karena insiden seperti ini seharusnya bisa dihindari. Menurutnya, bukan hanya Persib yang dirugikan secara material dan imaterial, tetapi juga Bobotoh yang selalu memberikan dukungan dengan tertib dan penuh semangat di stadion.
"Tentunya kami memahami bahwa memang harus ada sanksi atas pelanggaran yang terjadi di pertandingan melawan Persija Jakarta tersebut. Yang sangat kami sayangkan adalah insiden ini seharusnya tidak terjadi. Sanksi ini tidak hanya merugikan klub secara material dan imaterial, tetapi juga merugikan Bobotoh setia yang selama ini telah menonton dengan tertib di stadion," tutur Andang.
Andang juga menggarisbawahi komitmen klub untuk menjaga keamanan dan ketertiban di pertandingan-pertandingan mendatang. Ia menegaskan bahwa Persib akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk kepolisian, panitia penyelenggara, dan komunitas suporter, untuk mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan.
"Kami berkomitmen untuk berusaha lebih keras menjaga keamanan dan ketertiban di setiap pertandingan. Kami akan bekerja sama dengan pihak kepolisian, panitia penyelenggara, dan komunitas suporter untuk mencegah insiden seperti ini terulang kembali," tambah Andang.
Bobotoh Tertib Terasa Dirugikan, Persib Minta Dukungan Suporter
Sanksi yang diberikan oleh Komdis PSSI ini tidak hanya berdampak pada klub, tetapi juga pada ribuan Bobotoh yang selama ini dengan setia mendukung Persib di stadion. Bobotoh yang selama ini dikenal tertib dan loyal, kini harus menerima kenyataan bahwa mereka tidak bisa hadir mendukung tim kesayangannya di stadion selama dua pertandingan kandang.
Sanksi penutupan tribun utara dan selatan selama tiga pertandingan kandang berikutnya juga membuat suasana dukungan di stadion akan berbeda. Meskipun demikian, manajemen Persib meminta agar Bobotoh tetap memberikan dukungan penuh, meski tidak bisa hadir langsung di stadion.
Para suporter diharapkan tetap menjaga ketertiban, baik di dalam maupun di luar stadion, agar insiden-insiden seperti ini tidak terulang kembali di masa mendatang. Dukungan dan kesadaran dari semua pihak, termasuk suporter, sangat penting untuk menjaga nama baik klub dan menciptakan atmosfer pertandingan yang aman dan kondusif.
Sanksi yang diterima Persib Bandung dari Komdis PSSI menjadi pelajaran penting bagi klub dan suporter untuk terus menjaga ketertiban dan keamanan di setiap pertandingan. Meskipun sanksi ini terasa berat, Persib berkomitmen untuk berbenah dan bekerja sama dengan berbagai pihak demi mencegah insiden serupa terulang.
Kini, tantangan bagi Persib bukan hanya menghadapi lawan di lapangan, tetapi juga memastikan bahwa Bobotoh tetap mendukung dengan penuh semangat dan tertib, meskipun ada pembatasan kehadiran di stadion. Dengan dukungan penuh dari suporter, Persib yakin bisa bangkit dan kembali meraih prestasi di kompetisi mendatang.
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
---|---|
@gadgetvivacoid | |
Gadget VIVA.co.id | |
X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
Google News | Gadget |