Gadget dan Kesehatan Mental: Apa Kata Studi?

Gadget dan Kesehatan Mental: Apa Kata Studi?
Sumber :
  • freepick

Gadget – Hai, Sobat Tech! Siapa sih di antara kita yang tidak kecanduan gadget? Dari smartphone, tablet, sampai laptop, semua serba instan dan menarik.

Tapi, sayangnya, sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa penggunaan gadget secara berlebihan, terutama di kalangan remaja, bisa memberikan dampak negatif bagi kesehatan mental. Yuk, kita kupas tuntas bareng-bareng!

Penelitian yang dilakukan pada 500 remaja di beberapa sekolah menunjukkan fakta yang cukup mencengangkan. Mereka yang menghabiskan waktu lebih dari 4 jam sehari di perangkat elektronik cenderung merasa lebih kesepian dan mengalami kesulitan berinteraksi langsung dengan orang lain.

Kaya, deh, kayak ada gadget yang menempel di wajah, tapi tetap merasa sendirian! Nilai-nilai kebaikan sosial seakan tergerus oleh layar sentuh.

Lalu, apa dampak konkret dari penggunaan gadget yang berlebihan? Berikut beberapa masalah yang cukup serius yang patut dicatat:

  1. Kecemasan yang meningkat: Banyak remaja merasa tertekan karena banyaknya ekspektasi dan tekanan sosial yang datang dari dunia maya.
  2. Depresi yang berpotensi parah: Rasa kesepian yang muncul akibat kurangnya interaksi langsung bisa berujung pada kondisi yang lebih serius.
  3. Kecanduan internet dan game: Siapa yang tidak pernah 'trap' saat bermain game dan lupa waktu? Kecanduan ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.
  4. Isolasi sosial: Makin jarang bertemu teman secara langsung, makin merasa terasing. Akibatnya, hubungan sosial yang seharusnya terjalin semakin rapuh.

Menyadari semua risiko ini, banyak orang tua mulai khawatir tentang pengaruh gadget terhadap perkembangan anak-anak mereka. Tak jarang, mereka merencanakan strategi untuk membatasi penggunaan gawainya.