Jadwal Puasa Ramadhan 2025 Versi Muhammadiyah

Umat Islam di seluruh dunia, termasuk di Indonesia, segera menyambut bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah atau tahun 2025. Momen yang dinantikan ini menjadi waktu penuh berkah untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Namun, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) belum secara resmi menetapkan awal Ramadhan 2025. Sementara itu, organisasi Muhammadiyah telah lebih dulu menentukan jadwal puasa melalui Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT). Jadi, kapan puasa Ramadhan 2025 dimulai menurut Muhammadiyah?

Jadwal Puasa Ramadhan 2025 Versi Muhammadiyah

Berdasarkan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT), Muhammadiyah menetapkan awal puasa Ramadhan 2025 jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Jadwal ini sudah dicantumkan secara resmi di laman Muhammadiyah dan merujuk pada sistem penanggalan global yang lebih universal.

KHGT adalah kalender Islam yang seragam untuk seluruh dunia, sebuah inovasi yang dirancang untuk menyatukan umat Islam dalam satu sistem penanggalan yang konsisten. Sistem ini menggantikan metode "wujudul hilal" yang sebelumnya digunakan Muhammadiyah sejak tahun 1932.

Menurut Muhammadiyah, metode wujudul hilal yang hanya berlaku di Indonesia memiliki keterbatasan. Contohnya, dalam penentuan waktu ibadah yang terkait dengan lokasi geografis tertentu seperti puasa Arafah, diperlukan kalender yang lebih universal. Oleh sebab itu, KHGT diterapkan untuk mengatasi perbedaan ini.

Muhammadiyah juga berperan aktif dalam mendukung kalender Islam global ini, termasuk melalui partisipasinya dalam Muktamar Kalender Islam Global di Turkiye pada tahun 2016. Dukungan terhadap KHGT semakin diperkuat dalam Muktamar ke-47 di Makassar pada 2015, serta Muktamar ke-48 di Surakarta pada 2022.

Selain menetapkan awal Ramadhan, Muhammadiyah juga telah mengumumkan jadwal Hari Raya Idul Fitri 2025. Berdasarkan KHGT, Idul Fitri 1446 Hijriah akan jatuh pada Minggu, 30 Maret 2025.

Jadwal Puasa Ramadhan 2025 Versi Pemerintah

Di sisi lain, pemerintah Indonesia belum mengumumkan secara resmi kapan awal Ramadhan 2025. Penetapan jadwal ini nantinya akan dilakukan melalui sidang isbat yang digelar oleh Kemenag. Sebelum sidang tersebut, Kemenag akan menggelar rukyatul hilal (observasi bulan sabit) dan hisab (perhitungan astronomis).

Sidang isbat sendiri merupakan forum penetapan dalil syar'i di hadapan hakim atau majelis, untuk menentukan kebenaran atau peristiwa tertentu. Hasil sidang ini akan diumumkan kepada publik sebagai panduan resmi pelaksanaan awal puasa Ramadhan.

Menghitung Mundur Ramadhan 2025

Jika dihitung mundur, bulan Ramadhan 2025 akan tiba kurang dari dua bulan lagi. Umat Islam di Indonesia dan dunia diharapkan mulai mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun spiritual, untuk menyambut bulan penuh keberkahan ini.

Pentingnya Penanggalan yang Seragam

Perbedaan dalam penentuan awal Ramadhan antara Muhammadiyah dan pemerintah kerap menjadi perhatian masyarakat. Meski demikian, kedua pihak tetap memiliki tujuan yang sama, yaitu menyatukan umat dalam semangat ibadah di bulan Ramadhan. Muhammadiyah, melalui KHGT, berusaha menghadirkan sistem penanggalan yang lebih universal agar umat Islam di berbagai belahan dunia dapat menjalankan ibadah secara serentak.

Bagi umat Islam, jadwal puasa bukan hanya soal tanggal, tetapi juga tentang mempersiapkan hati dan pikiran untuk menjalani ibadah dengan khusyuk. Oleh karena itu, tak peduli metode yang digunakan, esensi bulan suci Ramadhan tetap menjadi momen untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.