Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia, Kariernya di Eropa Makin Bersinar
- Media Blackpool
Gadget – Keputusan Elkan Baggott untuk menolak panggilan Timnas Indonesia di bawah asuhan Patrick Kluivert sempat menuai pro dan kontra. Namun, jika melihat perkembangannya saat ini, langkah tersebut tampaknya merupakan keputusan yang tepat.
Elkan Baggott Absen dari Timnas Indonesia
Bek berusia 22 tahun ini sebenarnya masuk dalam daftar 30 pemain yang dipanggil Patrick Kluivert untuk membela Timnas Indonesia di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi Australia di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025) dan menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) lima hari kemudian.
Namun, Elkan Baggott memilih untuk tidak bergabung. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengonfirmasi bahwa sang pemain ingin lebih dulu fokus bersama klubnya, Blackpool, demi mendapatkan lebih banyak menit bermain.
"Soal Baggott, kami menginginkan dia kembali ke Timnas Indonesia. Tetapi, mungkin prioritasnya masih kepada klubnya. Jadi, kita tidak bisa menghakimi," ujar Erick Thohir.
Keputusan ini menimbulkan reaksi beragam di kalangan suporter. Beberapa menilai bahwa Baggott kurang memiliki jiwa nasionalisme, sementara yang lain memahami situasinya.
Alasan Tepat Elkan Baggott Fokus di Klub
Jika dilihat lebih dalam, keputusan Elkan Baggott ini cukup beralasan. Musim ini, ia sempat mengalami cedera yang menghambat performanya. Untuk mendapatkan tempat utama di Blackpool dan kembali bersaing di Ipswich Town musim depan, ia perlu membuktikan kemampuannya dengan bermain secara reguler.
Terbukti, setelah menolak panggilan Timnas Indonesia, Elkan Baggott semakin dipercaya sebagai starter di Blackpool. Dalam pertandingan melawan Northampton Town FC pada Sabtu (22/3/2025), ia bermain penuh dan menunjukkan performa impresif dengan rating 7,6 versi Fotmob.
Statistik dan Performa Elkan Baggott di Blackpool
Sejauh ini, Elkan Baggott telah tampil dalam 15 pertandingan bersama Blackpool di berbagai kompetisi. Keputusannya untuk fokus di klub tampaknya membuahkan hasil. Jika ia terus menjaga performanya, bukan tidak mungkin ia akan kembali memperkuat Timnas Indonesia pada FIFA Matchday bulan Juni mendatang.
Erick Thohir pun menegaskan bahwa pintu Timnas Indonesia tetap terbuka bagi Elkan Baggott.
"Saya mohon kepada netizen juga, jangan buru-buru menilai. Siapa tahu suatu hari dia bisa kembali. Itu adalah pilihan yang harus dihormati," tambahnya.
Masa Depan Elkan Baggott di Eropa
Dengan usianya yang masih muda, Elkan Baggott memiliki potensi besar untuk berkembang di Eropa. Jika ia terus tampil konsisten di Blackpool, bukan tidak mungkin klub-klub yang lebih besar akan meliriknya.
Keputusan untuk menolak Timnas Indonesia demi fokus di klub memang bukan hal yang mudah, tetapi dalam dunia sepak bola profesional, pemain harus mempertimbangkan langkah terbaik bagi kariernya. Baggott tampaknya memahami hal ini dengan baik dan kini mulai menuai hasil positif dari keputusannya.
Sebagai pemain muda berbakat, perjalanan Elkan Baggott masih panjang. Jika ia terus menunjukkan performa apik, bukan hanya Timnas Indonesia yang akan menanti kehadirannya, tetapi juga klub-klub besar di Eropa yang siap memberinya kesempatan lebih besar.
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
---|---|
@gadgetvivacoid | |
Gadget VIVA.co.id | |
X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
Google News | Gadget |