Alasan Mengapa Akatsuki Mencoret Simbol Desanya di Naruto

Alasan Mengapa Akatsuki Mencoret Simbol Desanya di Naruto
Sumber :
  • Narutopedia Fandom

Gadget – Salah satu ciri paling mencolok dari anggota Akatsuki dalam dunia Naruto adalah ikat kepala mereka yang memiliki simbol desa asal, namun dicoret dengan tanda silang.

Seberapa Kuat Loki di One Piece? Berikut faktanya!

Tanda ini bukan sekadar modifikasi biasa, melainkan memiliki arti yang mendalam tentang masa lalu mereka dan keputusan untuk meninggalkan desa kelahiran.

Simbol Pemutusan dengan Desa Asal

Para anggota Akatsuki berasal dari berbagai desa ninja, tetapi mereka memiliki kesamaan: semua merasa dikhianati atau terasing dari tempat asal mereka. Mencoret simbol desa pada ikat kepala merupakan cara untuk menyatakan bahwa mereka sudah tidak lagi setia pada desa tempat mereka dilahirkan dan dilatih.

8 Situs Baca Komik Legal dan Gratis yang Bisa Kamu Coba!

Tindakan ini bukan hanya bentuk pengingkaran, tetapi juga simbol pemutusan total dengan sistem yang mereka anggap rusak. Misalnya, Itachi Uchiha mencoret simbol Konoha, meskipun keputusannya untuk bergabung dengan Akatsuki didorong oleh alasan yang lebih kompleks.

Pemberontakan terhadap Sistem Ninja

Akatsuki, yang didirikan oleh Yahiko dan kemudian diwarisi oleh Nagato (Pain Akatsuki), memiliki visi untuk menciptakan dunia baru yang bebas dari perang dan penderitaan. Para anggota, seperti Kisame Hoshigaki, Hidan, dan Sasori, memiliki latar belakang tragis yang mendorong mereka memberontak melawan sistem ninja yang dianggap korup.

Daftar 10 Karakter Tertua di Naruto, Salah Satunya Ada yang Sudah Ribuan Tahun!

Simbol yang dicoret mencerminkan perlawanan mereka terhadap sistem ini, mengirimkan pesan bahwa mereka tidak lagi terikat oleh aturan dan tradisi desa ninja. Dalam konteks ini, tanda silang melambangkan pemberontakan sekaligus kebebasan dari doktrin yang telah lama mereka ikuti.

Pengakuan Identitas Baru

Selain pemberontakan, tanda silang ini juga mewakili identitas baru sebagai anggota Akatsuki. Organisasi ini memiliki misi tersendiri yang melampaui kepentingan desa asal. Mereka menganggap diri sebagai bagian dari entitas global, bukan lagi terikat pada identitas lokal.

Setiap anggota mengenakan jubah hitam dengan pola awan merah, yang menjadi lambang Akatsuki sebagai organisasi. Perubahan simbol pada ikat kepala mereka adalah bagian dari transformasi ini.

Kisah Tragis di Balik Simbol yang Dicoret

Latar belakang sebagian besar anggota Akatsuki dipenuhi oleh tragedi dan pengkhianatan, yang memperkuat alasan mereka meninggalkan desa asal. Sebagai contoh:

1. Itachi Uchiha
Meskipun memusnahkan seluruh klannya demi menyelamatkan desa, Itachi tetap dianggap pengkhianat dan memilih bergabung dengan Akatsuki untuk menjalankan misinya dalam bayang-bayang.

2. Sasori
Dari Desa Suna, Sasori merasa kecewa dengan kematian orang tuanya dalam perang yang tak berkesudahan, sehingga ia memutuskan untuk meninggalkan desa dan menjalani jalan hidupnya sendiri.

3. Kisame Hoshigaki
Dari Desa Kirigakure, Kisame kehilangan kepercayaan pada pemimpin dan sistem ninja yang ia anggap penuh kebohongan, membuatnya memilih jalur Akatsuki.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget