Dukungan Kominfo dan ASIOTI dalam AIOT Smart Solutions Initiative 2024

Ketua Umum ASIOTI Teguh Prasetya dan Direktur SDPPI Kominfo Mulyadi
Sumber :
  • Istimewa

Gadget -- Kominfo melalui Direktorat Standardisasi Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) mengumumkan rencana penyusunan standar teknis internet of things (IoT). Standar ini dirancang untuk kebutuhan nasional agar sejalan dengan standar internasional.

Oppo A18 Turun Harga di Awal Juli 2024!, Cek Update Terbarunya

Direktur Standardisasi Perangkat Pos dan Informatika Kominfo, Mulyadi, menjelaskan bahwa pemerintah saat ini berfokus pada pengembangan inovasi teknologi dan solusi IoT yang dapat diterapkan di berbagai sektor. "Selain itu, kami juga menyusun standar teknis yang sesuai dengan kebutuhan nasional serta kompatibel dengan standar internasional untuk memastikan interoperabilitas dan keamanan. Tentunya kami akan melibatkan sektor swasta dan akademisi melalui berbagai inisiatif," ujar Mulyadi, dalam keterangan resminya, Selasa, 2 Juli 2024.

Inisiatif ini mencakup seminar, workshop, dan hackathon. Pemerintah juga mendorong partisipasi sektor swasta dalam proyek-proyek pilot yang dapat menjadi model penerapan teknologi IoT di berbagai sektor. "Melalui kolaborasi ini, kami berharap industri lokal IoT dapat semakin berperan dalam pengembangan infrastruktur digital di Indonesia," tambah Mulyadi.

Perbandingan iPhone 11 vs iPhone 13 yang Lagi Turun Harga: Duel Smartphone Terlaris di Tahun 2024

Salah satu inisiatif terbaru adalah kolaborasi strategis untuk mendorong pengembangan teknologi IoT di Indonesia. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Direktur Standardisasi Perangkat Pos dan Informatika Kominfo dan Ketua Umum Asosiasi Internet of Things Indonesia (ASIOTI). Kerjasama ini bertujuan menciptakan ekosistem IoT yang kuat, inovatif, dan berkelanjutan, serta mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis teknologi di Indonesia.

ASIOTI diharapkan dapat memberikan dukungan dalam riset pasar dan penyusunan white paper mengenai perkembangan IoT di Indonesia. Dukungan ini meliputi penyediaan data industri yang komprehensif, kontribusi dalam penulisan dan review white paper, serta partisipasi dalam diskusi dan seminar yang diadakan selama proses penyusunan. "Kami sangat menghargai kolaborasi ini dan berharap dapat memberikan kontribusi signifikan dalam penyusunan riset pasar dan white paper yang akan menjadi acuan penting bagi pengambil kebijakan dan pelaku industri IoT di Indonesia," kata Teguh Prasetya, Ketua Umum ASIOTI.

Perang Harga Mobil Listrik China Mulai Tidak Sehat

Kolaborasi ini akan diwujudkan dalam penyelenggaraan AIOT Smart Solutions Initiative 2024. Direktorat Standardisasi PPI melihat AIOT Smart Solutions Initiative 2024 sebagai langkah strategis untuk melanjutkan dan mengembangkan capaian dari kegiatan IOT Makers Creation dan Indonesia Smart Solution Summit yang telah berlangsung sejak 2018 bersama ASIOTI. "Inisiatif ini akan memperluas fokus pada solusi yang mengintegrasikan IoT dengan kecerdasan buatan (AIoT) untuk menciptakan solusi yang lebih efisien," ungkap Mulyadi.

Target dari inisiatif ini meliputi peningkatan jumlah startup dan perusahaan yang mengadopsi teknologi AIOT, pengembangan standar teknis baru untuk teknologi AIOT, serta peningkatan kesadaran dan pengetahuan tentang manfaat dan penerapan AIOT di masyarakat. "Kami berharap inisiatif ini dapat menjadi pendorong dalam mengembangkan ekosistem teknologi yang lebih matang dan terintegrasi di Indonesia, dengan terciptanya solusi-solusi cerdas yang dapat meningkatkan efisiensi operasional di sektor-sektor penting seperti transportasi, kesehatan, dan industri manufaktur," kata Teguh.

Halaman Selanjutnya
img_title