Bitcoin Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa di US$75.000 Hari ini, Apa Penyebabnya?
- Canva
Gadget – Bitcoin, sebagai aset kripto paling populer, baru saja mencatat rekor harga tertinggi sepanjang masa (ATH) di level US$75.000. Lonjakan harga ini terjadi saat perolehan suara dalam pemilihan presiden AS (Pilpres AS) memperlihatkan keunggulan untuk Donald Trump. Momen ini tidak hanya menjadi sorotan bagi dunia keuangan digital, tetapi juga memicu spekulasi baru bagi para investor.
Bitcoin Naik Tajam, Momen Pilpres Jadi Katalis Utama
Harga Bitcoin ATH
- Coinmarketcap
Setelah gagal mempertahankan kenaikan pada akhir Oktober, Bitcoin kali ini benar-benar berhasil memaksimalkan peluangnya. Tepat pada malam pemilu AS, BTC melonjak signifikan, pertama kali mencatat harga di US$74.000 sebelum mencapai puncak barunya di US$75.000. Lonjakan ini terjadi dengan cepat, memberikan kepuasan bagi para investor yang telah menunggu momen kenaikan yang pasti.
Harga Bitcoin mulai bergerak pada Selasa malam (5/11), tepat ketika laporan awal pemilu mulai masuk. Setiap berita terkait perolehan suara yang mengunggulkan Trump ternyata memicu peningkatan minat beli di kalangan investor. Tidak butuh waktu lama, harga BTC meroket hingga beberapa ribu dolar hanya dalam hitungan menit. Meski akhirnya turun tipis ke US$74.250, kenaikan hariannya tetap mencatatkan lompatan sekitar 9% dalam satu hari.
Pilpres AS Jadi Sumbu Utama Peningkatan Bitcoin
Tidak bisa dimungkiri bahwa atmosfer pemilu di Amerika Serikat memiliki dampak signifikan pada pasar keuangan global, termasuk pasar kripto. Saat Trump mulai terlihat unggul dalam perolehan suara, banyak investor yang memandang ini sebagai momen krusial untuk Bitcoin. Sebab, kemenangan Trump dianggap akan membawa ketidakpastian ekonomi, yang justru bisa menguntungkan aset-aset berisiko tinggi seperti Bitcoin.
