Jangan Lewatkan! Ini Kripto-Kripto Terbaik yang Ada di Portofolio BlackRock!
- Istimewa
Gadget – Dunia keuangan global sedang mengalami pergeseran paradigma yang signifikan dengan langkah Blackrock, raksasa pengelola aset terbesar di jagat ini, saat memasuki ranah crypto.
Dengan portofolio crypto yang terus berkembang dan serangkaian inovasi yang menghiasi, Blackrock bukan hanya memperluas cakrawala keuangannya, tetapi juga mencatat babak baru dalam adopsi teknologi blockchain dan cryptocurrency di tingkat institusional.
Siapa Blackrock?
Blackrock merupakan raksasa pengelola aset terbesar di dunia, mengelola lebih dari $9,5 triliun aset.
Perusahaan ini dikenal karena menyediakan beragam produk dan layanan kepada investor institusional dan perorangan, termasuk dana investasi, ETF, dana indeks, pengelolaan portofolio, manajemen risiko, dan teknologi keuangan.
Dengan reputasinya sebagai pemimpin dalam inovasi keuangan, Blackrock kini mengarahkan perhatiannya pada potensi yang dimiliki oleh crypto dan blockchain.
Kepentingan Blackrock dalam Ranah Crypto
Blackrock telah menunjukkan minat yang konsisten dalam beberapa tahun terakhir terhadap crypto dan teknologi blockchain.
Hal ini tercermin dari peluncuran ETF Bitcoin pertama di AS, iShares Bitcoin Trust (IBIT), yang memperkenalkan crypto kepada investor tradisional dengan cara yang diatur dan transparan, serta berbagai proyek lainnya.
Peluncuran ETF Bitcoin Pertama di AS oleh Blackrock
ETF Bitcoin pertama di AS, iShares Bitcoin Trust, diperkenalkan oleh Blackrock pada 18 Januari 2024.
Proyek ini memungkinkan investor untuk mendapatkan eksposur terhadap Bitcoin tanpa harus melakukan pembelian, penyimpanan, atau pengelolaan cryptocurrency secara langsung.
Inisiatif ini menjadi tonggak penting dalam industri crypto karena mempermudah investasi Bitcoin sambil menambahkan lapisan keamanan dan legitimasi.
Blackrock sebagai Salah Satu Pemegang Bitcoin Terbesar
Pada 10 Maret 2024, kepemilikan Blackrock melebihi MicroStrategy, sebuah tonggak yang menandai perubahan signifikan dalam dinamika pasar crypto.
Melalui ETF Bitcoin-nya, IBIT, Blackrock berhasil mengumpulkan 195,985 BTC, jumlah yang mengesankan, yang bukan hanya mencerminkan kepercayaan investor terhadap strategi crypto Blackrock, tetapi juga menunjukkan peningkatan penerimaan institusional terhadap Bitcoin.
Investasi Blackrock di Sektor Pertambangan Bitcoin
Tidak hanya itu, baru-baru ini, Blackrock menunjukkan langkah berani dengan meluncurkan BlackRock USD Institutional Digital Liquidity Fund (BUIDL), dana tertokenisasi pertamanya di jaringan Ethereum, yang menunjukkan keyakinan yang besar pada teknologi blockchain.
Dana ini bertujuan untuk memanfaatkan blockchain untuk inovasi dalam keuangan institusional, menawarkan transparansi yang lebih besar dan efisiensi transaksi.
Keterlibatan Blackrock dalam crypto dan blockchain tidak hanya membuka jalan bagi investasi institusional lebih lanjut, tetapi juga menegaskan keyakinan pada crypto sebagai kelas aset yang sah.
Dengan berbagai inisiatif yang sudah diluncurkan dan masih banyak lagi yang akan datang, Blackrock berada di garis depan revolusi keuangan digital, mempersiapkan pasar untuk masa depan keuangan yang terdesentralisasi dan terotomatisasi.
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
---|---|
@gadgetvivacoid | |
Gadget VIVA.co.id | |
X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
Google News | Gadget |