Rekomendasi Aset Kripto Terbaik 2025: Lido, Ethereum, dan Lainnya!
- Dok. Insight Kontan
Gadget – Di tengah proyeksi pasar kripto yang semakin dinamis, Fahmi Almuttaqin, analis kripto dari Reku, telah memberikan lima rekomendasi aset kripto yang diprediksi akan menarik perhatian investor pada 2025. Selain Bitcoin, ada sejumlah aset yang memiliki potensi besar untuk mengalami pertumbuhan signifikan. Kelima aset tersebut adalah Lido DAO (LDO), Ethereum (ETH), Usual (USUAL), Pnut (PNUT), dan Chainlink (LINK). Meskipun begitu, Fahmi menegaskan bahwa daftar ini bukanlah yang final, mengingat potensi pasar kripto yang terus berkembang.
Perkembangan Pasar Kripto yang Dinamis di 2025
Menurut Fahmi, tahun 2025 akan menjadi tahun yang penuh tantangan sekaligus peluang. Pasar kripto diperkirakan akan mengalami perubahan besar, yang menuntut investor untuk lebih berhati-hati namun juga adaptif. Dia juga menekankan pentingnya merencanakan strategi investasi yang fleksibel, mengantisipasi peluang yang akan berkembang lebih cepat, sambil tetap menjaga keseimbangan antara potensi dan mitigasi risiko.
Bagi investor pemula, Fahmi menyarankan untuk memilih koin-koin dengan likuiditas tinggi dan stabil. Namun, diversifikasi yang cukup tetap harus diperhatikan agar portofolio tetap aman.
Lido DAO (LDO): Potensi Besar di Tengah Hype Ethereum
Lido DAO (LDO) telah menunjukkan performa yang luar biasa di tahun 2024. LDO berada di posisi yang strategis, terutama dengan semakin dekatnya integrasi ETH staking dengan produk ETF Ethereum. Performa Lido sebagai platform liquid staking yang menguntungkan menunjukkan potensi besar dalam menghadapi tren bullish di tahun 2025.
"Pendapatan mingguan Lido di tahun 2024 tercatat sangat tinggi, bahkan di tengah minimnya hype terhadap Ethereum. Dengan regulasi kripto di AS yang semakin positif, Lido diprediksi akan semakin berkembang," ujar Fahmi. LDO menunjukkan daya tarik yang kuat bagi investor yang ingin mengakses staking Ethereum secara lebih mudah dan likuid.
Ethereum (ETH): Keunggulan Smart Contract yang Tak Tertandingi
Ethereum tetap menjadi salah satu aset kripto dengan potensi terbesar pada 2025. Selain dominasi Ethereum sebagai platform smart contract, Fahmi menyoroti peran penting stablecoin dalam mendukung adopsi dan distribusi likuiditas. Pada akhir November lalu, Ethereum bahkan menggeser Tron sebagai jaringan yang mengakomodasi suplai USDT terbesar.
"Ethereum terus beradaptasi dan memperkuat ekosistemnya. Dengan semakin banyaknya aplikasi desentralisasi (DApp) yang berkembang di atasnya, Ethereum diprediksi akan semakin diminati investor pada 2025," tambah Fahmi.
Usual (USUAL): Aset Kripto yang Mengusung Konsep RWA
Usual (USUAL) muncul sebagai salah satu aset kripto di sektor Real World Assets (RWA) dengan adopsi yang sangat cepat. Platform ini dikenal dengan pendekatan terdesentralisasi, mirip dengan konsep yang diusung oleh Bitcoin pada awal kemunculannya.
"Usual mengusung filosofi yang kuat tentang desentralisasi dan tanpa pengelolaan terpusat. Keunikan inilah yang membuatnya menarik bagi investor yang mencari diversifikasi di sektor RWA," kata Fahmi. Usual diprediksi akan semakin populer karena potensi jangka panjangnya dalam mengakomodasi kebutuhan pasar kripto yang lebih besar.
Pnut (PNUT): Kripto Bertema Hewan yang Semakin Diperhitungkan
Pnut (PNUT) telah muncul sebagai salah satu aset kripto dengan pertumbuhan kapitalisasi pasar tercepat, terutama karena memiliki daya tarik yang besar di kalangan investor dan komunitas meme. Dengan likuiditas yang tinggi dan asosiasi dengan figur-figur berpengaruh, Pnut berpotensi menjadi pilihan menarik di tahun 2025.
"Sebagai proyek meme coin, Pnut tidak hanya menarik karena potensi keuntungannya, tetapi juga narasi menarik yang melibatkan berbagai komunitas. Pada 2025, Pnut bisa menjadi salah satu aset yang layak untuk diperhatikan," jelas Fahmi.
Chainlink (LINK): Infrastruktur yang Semakin Terintegrasi
Chainlink (LINK) adalah salah satu aset yang semakin diperhitungkan di dunia kripto, khususnya dalam sektor infrastruktur. Dengan semakin banyaknya kolaborasi antara Chainlink dan institusi-institusi besar, seperti Swift, adopsi teknologi Chainlink diprediksi akan meningkat pesat.
"Kolaborasi-kolaborasi strategis ini berpotensi mempercepat penerimaan dan penggunaan teknologi Chainlink di berbagai sektor. Pada 2025, kita dapat melihat permintaan terhadap LINK meningkat pesat seiring dengan berkembangnya ekosistem ini," ujar Fahmi.
Kesimpulan: Menghadapi Tahun 2025 dengan Cermat
Tahun 2025 diprediksi akan menjadi tahun yang penuh dengan dinamika dan peluang di dunia kripto. Meskipun Bitcoin tetap menjadi primadona, aset-aset lain seperti Lido DAO, Ethereum, Usual, Pnut, dan Chainlink menawarkan peluang yang sangat menarik bagi investor yang ingin berdiversifikasi.
Â
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
---|---|
@gadgetvivacoid | |
Gadget VIVA.co.id | |
X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
Google News | Gadget |