Panduan Lengkap Analisis Saham untuk Pemula: Dijamin Cuan!
Senin, 13 Januari 2025 - 07:30 WIB
Sumber :
- Dok. Ajaib
- Price-to-Earnings (P/E) Ratio: Membandingkan harga saham dengan pendapatan perusahaan. Rasio P/E tinggi sering mencerminkan ekspektasi pertumbuhan, meski juga bisa menunjukkan saham yang overvalued.
- Price-to-Book (P/B) Ratio: Membandingkan nilai pasar saham dengan nilai buku perusahaan. Rasio P/B tinggi mengindikasikan kepercayaan pasar terhadap kekuatan finansial perusahaan.
Dengan memahami rasio-rasio ini, Anda bisa menilai apakah saham tersebut memiliki potensi keuntungan atau justru terlalu berisiko.
3. Perhatikan Indikator Ekonomi yang Berpengaruh
Indikator ekonomi makro, seperti suku bunga, inflasi, dan pertumbuhan PDB, memengaruhi kinerja pasar saham dan perusahaan.
- Suku Bunga Tinggi: Meningkatkan biaya pinjaman. Perusahaan besar dengan arus kas kuat, seperti Apple, lebih mampu bertahan di kondisi ini.
- Inflasi: Menambah beban biaya produksi. Namun, perusahaan dengan merek kuat biasanya dapat mengalihkan kenaikan biaya kepada konsumen.
- Pertumbuhan PDB: Pertumbuhan ekonomi yang positif meningkatkan daya beli konsumen, sehingga menguntungkan perusahaan yang bergantung pada permintaan konsumen.
Memahami indikator ekonomi membantu Anda memproyeksikan kinerja perusahaan di masa depan.
4. Analisis Posisi Kompetitif Perusahaan
Halaman Selanjutnya
Posisi pasar dan keunggulan kompetitif menjadi faktor penentu keberhasilan perusahaan dalam jangka panjang.