DJI Neo vs DJI Avata 2: Mana Drone Terbaik untuk Anda?

DJI Neo vs DJI Avata 2
Sumber :
  • DJI

GadgetDJI kembali menghadirkan inovasi terbaru dengan merilis dua drone yang sama-sama memiliki daya tarik, yaitu DJI Neo dan DJI Avata 2. Keduanya didesain sebagai drone First Person View (FPV), namun dengan beberapa perbedaan penting yang membuat pengguna harus mempertimbangkan mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka. Dalam artikel ini, kami akan membahas perbandingan keduanya, mulai dari desain, performa kamera, daya tahan baterai, hingga harga yang ditawarkan.

iPhone 14 Pro Max vs iPhone 15 Pro Max: Perbandingan Terbaru untuk Penggemar Apple

1. Desain: Ringkas vs. Lebih Bertenaga
Ketika membicarakan desain, baik DJI Neo maupun DJI Avata 2 mengusung gaya cinewhoop yang dikenal dengan bentuk ringkas dan ringan. Desain ini memungkinkan kedua drone untuk diterbangkan di area sempit, bahkan di dalam ruangan. Namun, perbedaan utama terletak pada berat dan dimensi drone.

- DJI Neo memiliki bobot sekitar 137 gram, yang membuatnya lebih ringan dan mudah untuk dibawa ke mana-mana. Drone ini juga dilengkapi dengan pelindung baling-baling yang menambah keamanannya selama penerbangan, terutama di ruang tertutup.

DJI Osmo Action 5 Pro Siap Tantang GoPro Hero 13 dengan Kamera 40MP dan Fitur Canggih

- DJI Avata 2, di sisi lain, memiliki bobot yang lebih berat, yaitu 377 gram. Meski lebih berat, bobot ini memberikan kestabilan lebih saat terbang di luar ruangan dan memungkinkan drone menghadapi kondisi angin yang lebih kuat.
Dengan desain yang lebih kecil dan ringan, DJI Neo sering dijuluki sebagai "Baby Avata". Jika Anda menginginkan drone yang lebih mudah dikendalikan dan aman untuk penggunaan indoor, DJI Neo adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda mencari kestabilan dan performa luar ruangan yang lebih baik, DJI Avata 2 patut dipertimbangkan.

2. Kamera: Kualitas Gambar yang Berbeda
Salah satu aspek penting dalam memilih drone adalah kemampuan kamera. DJI Avata 2 hadir dengan sensor 1/1.3 inci yang mampu merekam video dengan resolusi 4K/60fps dalam format HDR. Hal ini memberikan pengguna kualitas gambar yang tajam dan detail, bahkan dalam kondisi cahaya yang minim. Teknologi AI dan aplikasi seperti LightCut memungkinkan pengeditan gambar lebih mudah dan canggih.

DJI Neo: Drone Bertenaga dengan Harga Terjangkau yang Cocok untuk Kreator Konten dan Pemula

Di sisi lain, DJI Neo menggunakan sensor kamera yang lebih kecil, yakni 1/2 inci dengan resolusi 12MP. Meskipun juga mampu merekam video dalam resolusi 4K, fps yang dihasilkan lebih rendah, yaitu 4K/30fps. Jika Anda lebih sering merekam dalam resolusi 1080p, DJI Neo dapat merekam dengan fps hingga 60fps.

Selain itu, kedua drone dilengkapi dengan fitur stabilisasi gambar HorizonBalancing dan RockSteady yang membantu menjaga kestabilan gambar selama penerbangan. DJI Avata 2 menawarkan sudut pandang yang lebih luas dengan 155° Ultra-Wide Angle, sedangkan DJI Neo hanya memiliki sudut pandang 117.6° FOV.

Jika Anda mencari drone dengan kualitas kamera terbaik untuk merekam video profesional, DJI Avata 2 adalah pilihan yang lebih baik. Namun, jika Anda hanya membutuhkan kualitas video yang layak untuk penggunaan pribadi atau hobi, DJI Neo sudah cukup memadai.

3. Baterai: Ketahanan untuk Penerbangan Lebih Lama
Baterai adalah faktor penting lain yang harus dipertimbangkan, terutama jika Anda ingin menggunakan drone untuk penerbangan jangka panjang. DJI Avata 2 dilengkapi dengan baterai 2150mAh, yang memungkinkan drone terbang hingga 23 menit dalam satu kali pengisian daya. Ini sangat ideal untuk penerbangan luar ruangan yang lebih lama.

Sebaliknya, DJI Neo memiliki baterai dengan kapasitas lebih kecil, yaitu 1435mAh. Kapasitas ini memungkinkan DJI Neo terbang selama sekitar 18 menit. Meskipun durasi penerbangannya lebih pendek dibandingkan Avata 2, waktu ini masih cukup untuk sebagian besar penerbangan rekreasi.

Kedua drone juga dilengkapi dengan fitur Return to Home (RTH), yang memungkinkan drone kembali secara otomatis ke titik lepas landas saat baterai hampir habis atau ketika sinyal hilang.

4. Fitur Pengoperasian: Inovasi Terbaru untuk Pengguna
Berbicara tentang pengoperasian, DJI Neo dan DJI Avata 2 memiliki beberapa perbedaan mencolok. DJI Neo menghadirkan beberapa mode inovatif yang belum dimiliki Avata 2, seperti Voice Control. Fitur ini memungkinkan pengguna mengontrol drone dengan perintah suara menggunakan aplikasi DJI Fly, seperti mengucapkan "Hey Fly" untuk menerbangkan drone.

Selain itu, DJI Neo bisa dioperasikan melalui smartphone dengan koneksi Wi-Fi dan jangkauan kontrol hingga 50 meter. Jika ingin jangkauan yang lebih jauh, Anda bisa menggunakan DJI RC Controller, yang mendukung jarak hingga 6 kilometer.

DJI Avata 2, di sisi lain, memiliki kontroler canggih DJI Remote Controller 3 (DJI RC3) dengan dukungan DJI O4 Video Transmission. Sistem transmisi ini memiliki jangkauan lebih luas hingga 13 kilometer, dengan kualitas video yang stabil dan minim latensi, berkat adanya dua transmitter, empat antena, dan empat receiver.

Jika Anda mencari drone dengan fitur pengoperasian yang lebih inovatif dan ramah pengguna, DJI Neo menawarkan fleksibilitas lebih. Namun, jika Anda menginginkan kontrol jarak jauh dengan kestabilan transmisi yang lebih baik, DJI Avata 2 adalah pilihan yang tepat.

5. Harga: Sesuaikan dengan Anggaran Anda
Harga juga menjadi pertimbangan utama dalam memilih drone. Di Indonesia, DJI Avata 2 dijual dalam dua paket, yaitu:
- DJI Avata 2 Fly More Combo (1 Batt): Rp13 juta
- DJI Avata 2 Fly More Combo (3 Batt): Rp16 juta

Sedangkan untuk DJI Neo, harga yang ditawarkan lebih terjangkau:
- DJI Neo Basic: Rp3,1 juta
- DJI Neo Fly More Combo: Rp5,5 juta

Selain itu, aksesoris seperti baling-baling dan pelindung baling-baling untuk DJI Neo juga tersedia secara terpisah dengan harga yang lebih terjangkau.

Pada akhirnya, pilihan antara DJI Neo dan DJI Avata 2 bergantung pada kebutuhan dan anggaran Anda. Jika Anda mencari drone FPV yang lebih ringan, ringkas, dan ramah pengguna dengan harga lebih terjangkau, DJI Neo adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda memerlukan drone dengan performa kamera lebih baik, daya tahan baterai lebih lama, dan fitur pengendalian yang lebih canggih, DJI Avata 2 menawarkan pengalaman yang lebih unggul.

Terlepas dari pilihan Anda, kedua drone ini membawa inovasi luar biasa dalam dunia drone FPV dan akan memberikan pengalaman terbang yang memuaskan.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget