5 Kebiasaan Sepele yang Bikin Baterai HP Cepat Rusak, Tinggalkan Sekarang!
- gsmarena
Gadget – Baterai HP yang cepat habis merupakan salah satu masalah paling sering dialami pengguna. Meski perangkat terisi penuh, daya tahan baterai tetap tidak optimal, membuat pengalaman penggunaan kurang menyenangkan. Faktanya, kebiasaan sehari-hari yang terlihat sepele justru menjadi penyebab utama kerusakan baterai.
Untuk menjaga baterai tetap awet, penting untuk menghindari lima kebiasaan berikut. Yuk, simak dan ubah kebiasaan buruk ini agar HP Anda lebih tahan lama!
1. Membiarkan HP Terhubung ke Charger Setelah Baterai Penuh
Membiarkan HP tetap terhubung ke charger meski baterai sudah penuh adalah kesalahan umum. Banyak perangkat modern memang dilengkapi fitur penghentian pengisian otomatis. Namun, membiarkan pengisian terus-menerus tetap dapat menyebabkan overcharging.
Overcharging membuat sel baterai bekerja lebih keras, sehingga mengurangi kapasitasnya dalam jangka panjang. Untuk menjaga baterai tetap sehat, biasakan mencabut charger segera setelah daya terisi penuh. Langkah sederhana ini dapat memperpanjang umur baterai secara signifikan.
2. Membiarkan Baterai Habis Total Sebelum Diisi Ulang
Sebagian orang sengaja membiarkan baterai habis total sebelum mengisi ulang, padahal kebiasaan ini sangat berbahaya. Baterai lithium-ion, yang umum digunakan pada HP, dirancang untuk bekerja dalam rentang daya tertentu. Jika daya sering habis hingga nol persen, sel baterai berisiko rusak.
Kondisi ini juga memaksa sistem pengelolaan daya bekerja ekstra keras, yang akhirnya mempercepat penurunan kualitas baterai. Sebaiknya, isi ulang baterai saat daya tersisa sekitar 20–30 persen untuk menjaga kinerjanya tetap optimal.
3. Menggunakan HP saat Dicas
Menggunakan HP saat dicas, seperti bermain game atau menonton video, adalah kebiasaan yang perlu dihentikan. Aktivitas ini tidak hanya meningkatkan suhu perangkat, tetapi juga mengganggu proses pengisian daya.
Suhu tinggi saat pengisian daya dapat merusak komponen internal, termasuk baterai. Selain itu, baterai yang sering terpapar panas akan kehilangan kapasitas lebih cepat. Untuk menjaga keawetan baterai, hindari penggunaan HP selama proses pengecasan, terutama untuk aktivitas berat.
4. Mengatur Kecerahan Layar Terlalu Tinggi
Layar adalah salah satu komponen yang paling boros daya. Mengatur tingkat kecerahan layar terlalu tinggi membuat baterai lebih cepat habis.
Selain boros daya, cahaya layar yang terlalu terang juga berisiko membuat mata cepat lelah. Sebaiknya, aktifkan fitur kecerahan otomatis atau atur manual sesuai kebutuhan. Langkah ini tidak hanya menghemat baterai, tetapi juga memberikan kenyamanan visual saat menggunakan HP.
5. Membiarkan Aplikasi Berjalan di Latar Belakang
Banyak pengguna tidak menyadari bahwa aplikasi yang berjalan di latar belakang dapat menguras daya baterai. Aplikasi ini terus menggunakan sumber daya untuk memperbarui informasi atau menerima notifikasi meski tidak sedang digunakan.
Untuk mengatasi masalah ini, tutup aplikasi yang tidak diperlukan atau gunakan pengaturan untuk membatasi aktivitas aplikasi di latar belakang. Langkah ini sangat efektif dalam menghemat baterai dan membuat perangkat bekerja lebih efisien.
Kesimpulan
Lima kebiasaan di atas sering dianggap remeh, tetapi dampaknya pada daya tahan baterai HP sangat signifikan. Mulai sekarang, biasakan mencabut charger setelah baterai penuh, mengisi daya sebelum benar-benar habis, menghindari penggunaan HP saat dicas, menyesuaikan kecerahan layar, dan membatasi aplikasi di latar belakang.
Perubahan kecil ini dapat memberikan manfaat besar, tidak hanya memperpanjang umur baterai, tetapi juga meningkatkan kenyamanan penggunaan perangkat sehari-hari.
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di : | |
---|---|
@gadgetvivacoid | |
Gadget VIVA.co.id | |
X (Twitter) | @gadgetvivacoid |
Whatsapp Channel | Gadget VIVA |
Google News | Gadget |