GeForce RTX 50 Series: GPU Revolusioner yang Bikin Gamer dan Kreator Tercengang!
- nvidia
Gadget – NVIDIA kembali menggebrak dunia teknologi dengan peluncuran GeForce RTX 50 Series, GPU terbaru yang diperkenalkan di CES 2025. Mengusung arsitektur Blackwell yang revolusioner, seri ini tidak hanya menawarkan performa luar biasa tetapi juga mendefinisikan ulang pengalaman komputasi visual, mulai dari gaming hingga generative AI. Mari kita ulas bagaimana GPU ini membuka era baru di dunia teknologi.
Keunggulan Utama GeForce RTX 50 Series
Arsitektur Blackwell menjadi fondasi dari RTX 50 Series, menghadirkan efisiensi tinggi dan performa tak tertandingi. Dibekali 92 miliar transistor, arsitektur ini mampu mengoptimalkan komputasi AI dan rendering grafis secara signifikan. Berikut beberapa peningkatan utamanya:
- 4000 AI TOPS: Tiga kali lebih cepat dibandingkan generasi sebelumnya.
- 380 RT TFLOPS: Performa ray tracing meningkat dua kali lipat dari RTX 40 Series.
- 125 Shader TFLOPS: 1,5 kali lebih tinggi dari generasi sebelumnya.
- Memori G7 dengan Bandwidth 1,8 TB/s: Kecepatan dua kali lipat lebih baik dari memori sebelumnya.
Teknologi ini menghadirkan peluang besar bagi para kreator konten untuk bekerja lebih cepat dan efisien, terutama dalam generative AI dan rendering 3D.
Fokus pada Generative AI
Generative AI menjadi salah satu fokus utama dalam pengembangan GeForce RTX 50 Series. Dukungan format FP4 memungkinkan model AI berjalan dua kali lebih cepat dengan penggunaan memori yang lebih kecil. Sebagai contoh, model FLUX.1 [dev] dari Black Forest Labs yang sebelumnya membutuhkan 23GB VRAM (pada FP16) kini hanya memerlukan 10GB VRAM dengan FP4.
