Lenovo, Pertama di Dunia Gunakan Sertifikasi Eyesafe TUV Rheinland
- Lenovo
Gadget – Lenovo jadi perangkat pertama yang telah memenuhi Eyesafe Certification Requirements 2.0 terbaru. Perangkat tersebut adalah Lenovo G32qc-30 Curved Gaming Monitor, Lenovo G34w-30 Ultra-Wide Curved Gaming Monitor, dan Lenovo ThinkVision T27p-30 Wide UHD Monitor.
Diumumkan pada bulan Mei tahun ini, standar Eyesafe Certified 2.0 merupakan kumpulan dari persyaratan sertifikasi paling terkemuka di dunia untuk mengukur emisi sinar biru dan akurasi warna untuk industri layar global. Mewakili generasi masa depan dari standar manajemen sinar biru untuk layar digital, sertifikasi ini dibangun atas dasar kesuksesan dari standar Eyesafe generasi pertama yang telah menjadi pemimpin industri serta tolak ukur untuk keamanan dari sinar biru rendah.
“Kami ingin mengucapkan selamat kepada Lenovo atas prestasinya sebagai yang pertama berhasil meraih pencapaian signifikan ini,” ungkap Frank Holzman, Global Vice President TÜV Rheinland Business Field Electrical. “Peluncuran Eyesafe Certified 2.0 dilaksanakan pada kondisi yang krusial, dimana kesadaran atas fitur sinar biru rendah telah menyebar secara luas di antara konsumen dan brand sudah mulai menawarkan ragam opsi layar dengan sinar biru rendah. TÜV Rheinland sangat percaya bahwa sudah menjadi keharusan bagi kami untuk menawarkan standar sertifikasi untuk brand yang ingin menyediakan informasi yang lebih tepat dan lengkap kepada para konsumennya,”
“Standar Eyesafe Certified 2.0 terbaru menyempurnakan tingkatan khusus yang sangat dibutuhkan pada konsep umum dari ‘sinar biru rendah’. Dimana dapat memudahkan konsumen untuk membuat perbandingan antar solusi yang ada dengan informasi yang mumpuni,” tambah Holzman.
Berdasarkan riset kesehatan terbaru, standar Eyesafe Certified 2.0 dikembangkan melalui konsultasi dengan para ophthalmologist dan optometrist dari berbagai belahan dunia. Konsultasi ini dilakukan dalam menyusun petunjuk untuk pembuatan manufaktur layar berdasarkan metrik dan parameter baru, sehingga dapatmengukur toksisitas sinar biru. Rancangan Eyesafe Certified
2.0mendukung para konsumen untuk dapat memahami lebih baik bagaimana brand menangani isu mitigasi sinar biru.