Tim eSports GPX Dapat Investasi dari Trinity Optima Plus

Mabar Game
Sumber :
  • Foto: Dok. Istimewa

Dwi menambahkan, keputusan untuk melebarkan sayap ke bisnis esports adalah bagian dari strategi agar tetap relevan di kalangan generasi muda. Oleh karenanya, dari sekian banyak klub esport Indonesia, TOP+ memilih untuk berinvestasi pada GPX yang memiliki influence besar di kalangan generasi muda. “Banyak talenta baru yang tumbuh dengan melihat permainan Oura, Donkey dan Marsha yang berkali-kali menang di liga esports dunia. Ketiga founders juga menyalurkan visi misi yang cocok dengan TOP+ lewat GPX, yaitu bisnis yang jujur dan talent oriented,” pungkasnya.

Pecundangi Jepang di AFC eAsian Cup, Timnas Indonesia Rebut Gelar Juara Piala Asia 2023!

Selain itu, Dwi juga menyebut, potensi bisnis esports sangat luas dan tidak terbatas pada kompetisi. “Selama ini mungkin yang terlihat dari esports adalah ketika ada kompetisi dan figur para roster (pemain), dan banyak brand fokus kesana. Padahal, kalau dikupas lebih dalam, industri ini menawarkan banyak area yang bisa digarap dan dimaksimalkan untuk penguatan ekosistem. TOP+ melihat prospek industri ini masih sangat bagus dan menjanjikan.” ujarnya.

Ia memaparkan, pendapatan dari esports saat ini terbagi ke dalam beberapa segmen, antara lain sponsor, iklan, merchandise, streaming, hak siar, dan publikasi. “Belum lagi cross sector brand extension. Di TOP+ kami sudah lama melakukan pemetaan semacam ini, agar setiap talent dan partner yang kami kelola punya daya saing dan nilai jual tinggi untuk karya atau skill mereka. Termasuk untuk GPX, banyak rencana kolaborasi konten dan program di media digital yang masih kami eksplor,“ terang Dwi.

Mobile Legends Masuk Piala Dunia Esports! Hadiah Melonjak 10 Kali Lipat, MSC 2024 di Riyadh

Chief Executive Officer GPX, Eko “Oura” Julianto menyampaikan apresiasinya kepada TOP+ atas investasi stategis ini. “Saat ini dari founders posisinya juga masih merintis, maka kolaborasi strategis yang tepat dengan bisnis berpengalaman seperti TOP tentunya berperan penting dalam manajemen klub. Ke depan, harapannya tim GPX bisa semakin profesional dalam mengelola bisnis internal dan eksternal juga, tidak hanya sebagai pemain,” ucap Oura.