Cara Kerja Wireless Charging: Teknologi Canggih di Balik Pengisian Nirkabel
- Jete Indonesia
1. Praktis dan Bebas Kabel
Dengan wireless charging, pengguna tidak perlu repot mencolokkan kabel setiap kali mengisi daya. Cukup letakkan ponsel di atas charging pad, dan pengisian akan berjalan otomatis.
2. Mengurangi Keausan pada Port Pengisian
Karena tidak perlu sering mencabut dan memasang kabel, port USB-C atau Lightning di ponsel menjadi lebih awet dan tidak cepat rusak.
3. Desain Meja yang Lebih Rapi
Charging pad dapat diletakkan di meja kerja atau meja tidur, mengurangi kekacauan akibat kabel yang berserakan.
Kekurangan Wireless Charging: Masih Ada Kelemahan yang Perlu Diperhatikan
Meski menawarkan berbagai kelebihan, wireless charging juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan.
1. Kecepatan Pengisian Lebih Lambat
Dibandingkan dengan charger kabel yang sudah mendukung fast charging hingga 65W atau lebih, kecepatan wireless charging masih jauh lebih lambat. Saat ini, teknologi pengisian nirkabel umumnya hanya mendukung 15W hingga 30W.
2. Efisiensi Daya Lebih Rendah
Wireless charging menghasilkan lebih banyak panas dibandingkan pengisian kabel, sehingga sebagian energi terbuang dan mengurangi efisiensi daya.