ChatGPT Semakin Masif, Grant Thornton Jabarkan Potensi Ekonomi AI di Indonesia

Artificial Intelligence AI
Sumber :
  • Unsplash.com

Goutama Bachtiar, IT Advisory Director di Grant Thornton Indonesia mengatakan, “Indonesia memiliki potensi besar untuk menggunakan dan lebih pentingnya melakukan inovasi berbasis AI. Berbagai industri yang dapat menggunakan dan memanfaatkan AI secara lebih masif yaitu telekomunikasi, manufaktur, transportasi, logistik, serta edukasi. Terlebih lagi di sektor jasa keuangan dan perbankan dimana mereka sudah mengadopsi penggunaan otomatisasi di lima tahun terakhir.”

10 Top Token AI dan Big Data Project Wajib Pantau di Halving Bitcoin 2024

“Kecerdasan buatan merupakan salah satu game changer sehingga harus dipastikan dapat berkembang di berbagai lapisan masyarakat. Dengan masifnya pengembangan AI kita berharap dapat mengakselerasi transformasi ekonomi Indonesia, berkontribusi positif dalam mempercepat pemerataan pembangunan serta menggerakkan ekonomi di sektor riil maupun ekonomi kreatif,” sambungnya.

“Kita tentunya juga berharap atas kesungguhan upaya pemerintah dalam mengembangkan kecerdasan buatan dengan menjadikannya sebagai salah satu agenda dalam program transformasi digital sebagai salah satu akselerator pemulihan ekonomi nasional, seperti akan halnya e-commerce. Konkritnya, AI diharapkan dapat mempercepat dan meningkatkan kualitas layanan publik, mempermudah dan memperluas aksesibilitas publik terhadap layanan digital, menambah lapangan kerja dan juga bisnis baru.” tutup beliau. 

Peluncuran Google Maps Terbaru Dengan Navigasi dan Bangunan 3D