Mau Tanam Chip di Otak Manusia, Siapa Elon Musk?

Gadget – Baru-baru ini dikabarkan bahwa Elon Musk sebagai CEO Neuralink mempunyai ide yang ramai diperbincangkan oleh publik.

Elon Musk ingin menanamkan chip di otak manusia untuk menyembuhkan kelumpuhan. Namun banyak yang belum tahu seperti apa profil Elon Musk.

Elon Musk adalah seorang pengusaha dan penemu terkenal yang dikenal dengan karya-karyanya di sektor teknologi, energi, dan transportasi.

Musk telah mendapatkan pengakuan global atas ide-idenya yang inovatif dan revolusioner, serta kemampuannya untuk mengubah industri dengan visi dan kepemimpinannya. Dalam artikel ini, kita akan melihat lebih dekat kehidupan, karier, dan pencapaian Elon Musk.

Berikut adalah profil tentang Elon Musk

Kehidupan Awal

Elon Musk lahir di Pretoria, Afrika Selatan pada tahun 1971. Ia dibesarkan dalam keluarga yang berpendidikan tinggi, dan telah menunjukkan bakat teknologi sejak usia dini.

Ketika masih di sekolah, Musk telah membuat game video pertamanya yang kemudian dijual ke perusahaan perangkat lunak.

Setelah lulus dari sekolah menengah atas, Musk pindah ke Amerika Serikat dan kuliah di University of Pennsylvania. Di sana, ia belajar fisika dan teknik, dan juga mengambil beberapa kursus bisnis.

Musk memulai karier profesionalnya dengan bekerja di beberapa perusahaan teknologi, termasuk Pinnacle Research Institute dan Zip2.

Karier di Teknologi

Pada tahun 1995, Elon Musk mendirikan Zip2 bersama saudaranya, Kimbal Musk. Perusahaan ini bergerak di bidang penyediaan konten untuk koran-koran. Setelah beberapa tahun, Zip2 sukses dijual ke Compaq dengan nilai USD 307 juta.

Setelah menjual Zip2, Musk mendirikan X.com, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembayaran online.

Perusahaan ini kemudian menjadi PayPal, yang dijual ke eBay dengan nilai USD 1,5 miliar pada tahun 2002. Setelah menjual PayPal, Musk mulai fokus pada proyek-proyek yang lebih besar dan ambisius.

Musk mendirikan SpaceX pada tahun 2002, dengan tujuan untuk mengurangi biaya akses ke luar angkasa. Perusahaan ini sukses meluncurkan roket pertamanya, Falcon 1, pada tahun 2008.

Pada tahun 2012, SpaceX menjadi perusahaan swasta pertama yang berhasil mengirimkan kargo ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Musk telah berjanji untuk mengirim manusia ke Mars dalam waktu dekat.

Musk juga mendirikan Tesla Motors pada tahun 2003, sebuah perusahaan mobil listrik yang berfokus pada mengurangi emisi gas rumah kaca.

Produk-produk Tesla seperti Model S, Model X, dan Model 3 telah sukses memperkenalkan mobil listrik ke pasar massal, dan menunjukkan bahwa mobil listrik dapat menjadi alternatif yang lebih ramah lingkungan dan lebih hemat biaya daripada mobil bermesin bensin.

Musk juga mendirikan SolarCity, sebuah perusahaan energi surya yang berfokus pada panel surya untuk rumah dan bisnis. Perusahaan ini kemudian dijual ke Tesla pada tahun 2016.