Teknologi di Anime Yang Jadi Kenyataan

Gadget – Dunia anime seringkali menjembatani imajinasi kita dengan teknologi masa depan yang futuristik dan bahkan terkesan mustahil.

Namun, siapa sangka beberapa teknologi yang pernah menghiasi layar kaca dalam bentuk robot raksasa, kecerdasan buatan yang canggih, atau komunikasi virtual yang imersif, kini mulai beringsut dari dunia fiksi ke realita.

Mari kita telusuri beberapa teknologi anime yang telah melampaui layar dan menjadi kenyataan di dunia nyata:

Lengan Bionik: Manusia-Mesin (Armored Core, Fullmetal Alchemist)

Impian para cyborg dalam anime seperti Armored Core dan Fullmetal Alchemist tentang lengan prostetik yang kuat dan dinamis perlahan menjadi kenyataan.

Lengan bionik canggih yang dilengkapi sensor dan otot buatan kini mampu mengembalikan fungsi motorik dan bahkan melampaui kemampuan lengan asli.

Perusahaan seperti Open Bionics dan Bebionic telah menghasilkan lengan bionik yang terintegrasi dengan sistem saraf, memungkinkan kontrol intuitif dan gerakan yang halus.

Pada tahun 2017, perusahaan Open Bionics yang berbasis di Bristol bekerja dengan 10 anak di rumah sakit setempat selama uji coba enam bulan.

Tilly Lockey, seorang anak berusia 11 tahun dari Durham yang kehilangan tangannya setelah menderita meningitis saat masih bayi, mengatakan bahwa prototipe tangan bioniknya “terlihat mengagumkan dan membuat Anda merasa percaya diri.”.

Kecerdasan Buatan (AI): Teman Bicara Digital (Ghost in the Shell dan Chobits)

Kecerdasan buatan (AI) dalam anime seperti Ghost in the Shell dan Chobits yang cerdas, mandiri, dan bahkan emosional bukan lagi sekadar fantasi.

Asisten virtual seperti Siri dan Alexa semakin canggih dalam memahami perintah dan konteks percakapan, sementara chatbot AI bahkan mulai digunakan untuk terapi dan pendampingan psikologis.

Meski belum mencapai level kecerdasan umum seperti di anime, kemajuan AI saat ini membuka peluang luas untuk interaksi manusia-mesin yang lebih natural dan bermanfaat.

Realitas Virtual dan Aumenta: Menjembatani Dunia Nyata dan Digital (Sword Art Online, Digimon)

Dunia virtual imersif seperti dalam Sword Art Online dan Digimon kini semakin mendekati kenyataan.

Headset VR Oculus Quest dan PlayStation VR menawarkan pengalaman bermain game dan hiburan yang benar-benar mengasyikkan.

Sementara kacamata AR seperti Microsoft HoloLens 2 menggabungkan elemen digital dengan lingkungan sekitar untuk aplikasi pendidikan, industri, dan bahkan medis.

Meski belum mencapai level "full dive" seperti di anime, teknologi VR dan AR terus berkembang pesat, membuka pintu ke dunia digital yang semakin realistis dan interaktif.

Komunikasi Hologram: Projeksi 3D yang Menjembatani Jarak (Eureka Seven, Accel World)

Proyeksi hologram 3D yang pernah digambarkan dalam anime seperti Eureka Seven dan Accel World perlahan menjadi kenyataan.

Perusahaan seperti Leia Inc. dan Microsoft telah mengembangkan teknologi projeksi 3D yang mampu menampilkan objek dan bahkan orang secara realistis di ruang 3 dimensi.

Meski belum dapat sepenuhnya menggantikan interaksi fisik, teknologi ini berpotensi merevolusi komunikasi jarak jauh dan konferensi virtual.

Robot Rumah Tangga: Pembantu Serba Bisa (Doraemon, Astro Boy)

Robot asisten rumah tangga seperti dalam Doraemon dan Astro Boy kini bukan lagi sekadar impian.

Perusahaan-perusahaan seperti iRobot dan SoftBank Robotics telah mengembangkan robot pembersih, penghibur, dan bahkan pendamping lansia yang semakin canggih dan mandiri.

Meski belum sefleksibel dan cerdas seperti di anime, robot-robot ini menawarkan bantuan nyata dalam urusan rumah tangga dan pendampingan, dan potensinya terus berkembang.

 

Perjalanan teknologi dari anime ke realita ini tentunya tidaklah mudah.

Masih banyak tantangan dan hambatan yang harus diatasi, mulai dari keterbatasan teknis hingga isu etika dan sosial.

Namun, kisah nyata di balik teknologi-teknologi yang pernah menghiasi layar kaca ini membuktikan bahwa imajinasi dan inovasi manusia mampu melampaui batasan fiksi dan membawa kita lebih dekat ke masa depan yang dulu hanya ada di anime.

Jadi, janganlah meremehkan ide-ide yang tampak mustahil. Siapa tahu, teknologi dari anime favorit Anda hari ini bisa menjadi kenyataan di masa depan!