TikTok Makin Pede Gandeng Bisnis dan UMKM untuk Jualan

TikTok
Sumber :
  • Unsplash.com

Gadget – TikTok mengaku makin antusias menggandeng para pebisnis dan pemilik UMKM untuk menjajakan produknya di platform tersebut lewat TikTok Shop.

Cara Indibiz Telkom Dorong Pertumbuhan UMKM di Bulan Ramadan 2024

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, transaksi e-commerce di Indonesia melonjak sebesar 22,1 persen di paruh pertama 2022 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, diikuti dengan semakin bertambahnya brand dari berbagai skala. Dengan maraknya brand dan bisnis yang ada di pasaran, maka kompetisi dalam pemasaran untuk menggaet hati pelanggan juga semakin ketat. Untuk tetap unggul dalam kompetisi pemasaran di era digital ini, penting bagi brand maupun bisnis dengan skala apapun untuk terus berinovasi dengan memanfaatkan platform yang tepat, dengan support yang menyeluruh.

Menanggapi potensi e-commerce serta konsep shoppertainment dan social commerce di Indonesia, Ignatius Untung, Pakar Pemasaran dan Anggota Dewan Penasihat Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) menyampaikan bahwa platform social commerce seperti TikTok Shop menyediakan kesempatan bagi para pelaku bisnis dengan cara yang lebih mudah dilakukan, dan juga lebih menarik untuk pengguna.

AS Menyetujui Undang-Undang Larangan Tiktok, Apakah Akan Jadi Boomerang?

"Untuk mengembangkan bisnis di platform social commerce seperti TikTok Shop, pelaku bisnis tidak perlu kemampuan teknis yang sangat tinggi, karena kesempatan belajar di platform seperti ini terbuka lebar. Semua orang yang mau mencoba dan mau belajar memiliki kesempatan yang sama, namun, hal ini perlu dibarengi dengan mindset up-to-date dari pelaku bisnis untuk terus melakukan penyesuaian terhadap tren. Dengan adanya platform yang membuka kesempatan yang sama dan memberikan support yang menyeluruh, harapannya semua bisnis bisa tumbuh dan berkembang dengan pesat di platform social commerce seperti TikTok Shop," ungkap Untung.

Inilah yang kemudian membuat TikTok berinisiatif menggelar konferensi bisnis bertajuk "TikTok Shop Summit 2022" selama dua hari pada 22-23 November 2022 lalu. Mengusung tema "Reinvent Commerce with Shoppertainment", konferensi bisnis pertama dan terbesar dari TikTok Shop ini mengajak pelaku bisnis dari berbagai ukuran untuk memahami konsep social commerce, serta mengembangkan strategi bisnis yang lebih baik melalui pendekatan Shoppertainment.

TikTok Mau Diblokir, China Tuduh AS Pembully

Selain itu, TikTok Shop Summit juga memberikan paparan mendalam seputar ekosistem bisnis holistik/terintegrasi milik TikTok untuk mendemokratisasikan kesempatan perdagangan bagi para pelaku bisnis dari segala ukuran di Indonesia. Konferensi ini dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno, yang mengapresiasi TikTok Shop sebagai kontributor dalam pemasaran ekonomi kreatif lokal dan UMKM di Indonesia.

Dihadiri oleh lebih dari 1.000 seller, brand, mitra bisnis, dan kreator, TikTok Shop Summit 2022 menghadirkan berbagai sesi diskusi panel serta workshop tentang informasi dan insight yang dibutuhkan oleh bisnis untuk tumbuh di TikTok Shop, mulai dari langkah awal membuka akun, berkolaborasi dengan TikTok Shop Partner dan kreator, serta belajar strategi menyasar target konsumen di luar kota besar. Melalui ajang ini, TikTok Shop juga mengapresiasi/menyorot para seller, kreator, serta mitra yang telah memberikan pengaruh positif kepada brand, seller, maupun komunitas TikTok di dalam platform melalui sesi penghargaan khusus.

Halaman Selanjutnya
img_title