Blibli Putuskan Buka Toko Offline, Online Tetap Eksis

Blibli Store
Sumber :
  • Foto: Dok. Blibli

Gadgetviva – Blibli akhirnya memutuskan untuk menjadi toko hybrid.  Tak hanya memiliki situs atau aplikasi ecommerce tapi juga gerai offline yang akan menampilkan toko ritel fisik. Ini dilakukan untuk pengalaman belanja online dan offline yang teritegrasi.

Revolusi Audio! Huawei FreeBuds 6i dengan ANC dan LDAC, Simak Spesifikasi dan Harganya!

Setidaknya ada 3 toko ritel offline Blibli yang dihadirkan untuk tahap awal ini. Ketiga berlokasi di wilayah yang berbeda, seperti Central Park Mall, Trans Studio Mall Cibubur dan Lippo Mall Puri, Blibli Store fokus menghadirkan pilihan gadget terbaik dari berbagai brand global ternama.

Toko ritel offline yang diberi nama Blibli Store ini diharapkan akan menjadi jaringan toko ritel fisik yang menghadirkan pengalaman belanja online dan offline terintegrasi yang mudah dijangkau bagi pelanggan.

Negara-Negara di Asia yang Punya Apple Store, Kapan Apple Store Hadir di Indonesia?

Blibli Store

Photo :
  • Foto: Dok. Blibli

Memahami ragam preferensi berbelanja masyarakat Indonesia, Blibli OMG fokus memperkuat integrasi offline dan online. Unit bisnis ini memaksimalkan solusi omnichannel untuk melengkapi ekosistem Blibli yang terus tumbuh positif dari waktu ke waktu.

Combo TikTok Shop dan Tokopedia: Saingan Berat bagi E-commerce Lain, Siapa yang Bakal Menang?

“Blibli Store dirancang untuk terus beradaptasi dan relevan terhadap perubahan perilaku pelanggan baik kini maupun di masa depan, terutama pelanggan upper segment – yang ekspektasi akan pemenuhan kebutuhannya terus meningkat. Untuk itu, Blibli hadir dengan solusi omnichannel yang terintegrasi sehingga pelanggan bebas memilih cara berbelanja sesuai dengan preferensi mereka," ujar CEO Blibli Omnichannel Mobility Group (Blibli OMG), Wisnu Iskandar, dalam peresmian Blibli Store di Central Park, Selasa, 2 Agustus 2022.

Blibli Store

Photo :
  • Foto: Dok. Blibli

Blibli Store memaksimalkan integrasi ekosistem online-to-offline (O2O) baik dalam pemasaran maupun penjualan. Sehingga konsumen memerlukan kedua channel tersebut di dalam customer journey mereka, seperti pada saat membeli gadget, mulai dari pengecekan harga, kemudian merasakan langsung penggunaan produk, hingga akhirnya membeli, bisa dilakukan kapan saja lewat aplikasi Blibli dan di Blibli Store.

Menurut laporan McKinsey & Company, di era pasca pandemi, permintaan konsumen akan pengalaman berbelanja langsung masih tetap ada, namun konsumen mengharapkan fungsi yang berbeda seperti efektivitas pengiriman produk serta kemudahan bertransaksi dari integrasi O2O. 

Blibli Store merupakan inisiatif untuk lebih dekat dengan pelanggan melalui konsep belanja yang lebih terpersonalisasi. Toko ini melengkapi lebih dari 80 toko ritel di bawah jaringan Blibli OMG, seperti toko ‘Tukar Tambah’ dan mono brand store. 

“Bagi kami, kepercayaan itu tidak ternilai. Value itu kami tanamkan dalam menjalankan bisnis di Blibli dan ekosistemnya. Kepercayaan pelanggan yang terjaga, akhirnya berbuah manis berupa kolaborasi jangka panjang bersama mitra bisnis kami,” tutup Wisnu.

Melalui integrasi O2O, pelanggan dapat menikmati pengalaman ritel terdepan seperti Click & Collect dan pilihan pembayaran yang lengkap layaknya belanja online lewat fitur Blibli InStore. Berbagai solusi bernilai tambah seperti buyback guarantee, tukar tambah terbaik, cicilan 0% dengan beragam mitra pembayaran, hingga layanan pay later bisa dinikmati oleh pelanggan melalui Blibli InStore. Blibli pun memberikan kelengkapan produk dari berbagai brand gadget ternama dengan jaminan 100% orisinal melalui kolaborasi resmi dengan mitra-mitra terpercaya.

Di periode 2 - 14 Agustus, pelanggan juga bisa menikmati manfaat bonus dan cashback senilai hingga 4,7 juta rupiah untuk pembelian gadget, wearable, dan aksesori. Blibli memberikan cicilan 0% untuk pembayaran kartu kredit dan non kartu kredit.