While We Wait Here: Game Horor Bertema Memasak Rilis 23 Oktober

While We Wait Here: Game Horor Bertema Memasak Rilis 23 Oktober
Sumber :
  • Gematsu

Gadget – Apakah Anda siap untuk menyaksikan ketegangan di dapur saat dunia berakhir? While We Wait Here, game horor psikologis terbaru dari Bad Vices Games, siap dirilis pada 23 Oktober.

22 Juta Mod Baldur’s Gate 3 Diunduh: Bukti Antusiasme Pemain

Dengan harga $4.99 (sekitar Rp78.000), game ini hadir di PC, PlayStation, Xbox, dan Nintendo Switch. Pemain yang membeli di hari peluncuran akan mendapatkan diskon menarik.

Demo game ini sudah tersedia di Steam!

PC Kentang Bisa Main Minecraft Java Edition? Cek Spek Lengkap & Tips Optimasi!

https://store.steampowered.com/app/2213120/While_We_Wait_Here/

Perpaduan Unik: Memasak dan Horor Psikologis

Dalam game ini, pemain tidak hanya akan mengelola sebuah restoran, tetapi juga harus menghadapi dilema moral di tengah ancaman kehancuran dunia.

Ukuran File Dragon Ball: Sparking Zero Diumumkan, Hanya 30 GB Saja!

While We Wait Here menghadirkan kombinasi unik antara simulasi manajemen dapur dan elemen horor psikologis, sebuah pendekatan yang jarang ditemukan di game horor lainnya.

Game ini membawa pemain pada alur cerita mendalam dengan berbagai pilihan dialog yang akan memengaruhi beragam akhir cerita.

Setiap keputusan yang kamu ambil akan berdampak pada nasib karakter dan dunia di sekitarnya.

Alur cerita ini menghadirkan pilihan moral yang sering kali sulit, membuat pemain mempertanyakan apa yang benar dan salah dalam situasi ekstrem.

Inspirasi dari Game Horor Sebelumnya

Bad Vices Games sebelumnya dikenal melalui game Ravenous Devils, yang juga memadukan tema memasak dengan horor.

Namun, While We Wait Here membawa konsep ini ke level berikutnya, dengan gameplay yang lebih mendalam dan cerita yang lebih kompleks.

Ravenous Devils sering kali dibandingkan dengan cerita klasik Sweeney Todd, karena keduanya melibatkan elemen horor yang berfokus pada kekerasan dalam dapur.

Trailer peluncuran game ini membuka perdebatan filosofis tentang mortalitas dan keputusan moral.

Salah satu komentar penggemar di trailer bertanya, "Apakah mempertahankan kenanganmu sepadan dengan mengorbankan dunia?"

Pertanyaan ini dapat dianggap sebagai alegori yang menggambarkan hubungan pribadi dan emosi yang dihadapi banyak orang.

 

 

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget