Upgrade ke HyperOS? Ini 10 Alasan yang Perlu Dipertimbangkan!
- gizmochina.com
Xiaomi telah membawa banyak pengoptimalan pada HyperOS, menghasilkan animasi yang lebih halus dan kinerja yang lebih baik. Latensi penjadwalan rata-rata untuk tugas-tugas penting berkurang 14%, dan latensi penjadwalan maksimum berkurang 72%.
HyperOS juga menjanjikan pengalaman bebas penurunan performa untuk setidaknya 50 bulan penggunaan. Xiaomi mengklaim pengurangan 79% untuk penggunaan penyimpanan untuk upgrade OTA (Over The Air) dan pengurangan waktu 24% untuk upgrade OTA. Artinya, pembaruan software akan tersedia dan dapat diunduh lebih cepat.
3. Fitur AI
Tidak mau kalah dari raksasa smartphone lain, Xiaomi juga ikut meramaikan persaingan fitur berteknologi AI (Artificial Intelligence) yang agresif di pasaran. Mereka telah menambahkan banyak fitur AI ke HyperOS. Ponsel Google Pixel adalah smartphone pertama yang menawarkan fitur berteknologi AI, kemudian Samsung menggandakannya dengan memperkenalkan fitur AI inovatif pada seri Galaxy S24.
HyperOS juga menjanjikan banyak fitur AI yang dapat dijalankan tanpa harus terhubung ke cloud, berkat optimasi NPU (Neural Processing Unit). Ponsel Xiaomi dengan HyperOS dapat menyalin percakapan langsung dan menghasilkan subtitle dalam video serta aplikasi pihak ketiga. Aplikasi Gallery bawaan juga mendapat dorongan besar dengan fitur AI. Ini menawarkan fitur "AI Portrait" yang dihasilkan dari menganalisis koleksi foto yang sudah ada. Anda dapat mengubah suasana dalam foto tanpa memerlukan koneksi internet. Aplikasi Gallery juga dilengkapi dengan fitur "AI Expansion" yang memungkinkan Anda memperluas pemandangan dalam sebuah foto yang sudah ada.
4. Ekosistem Xiaomi
Salah satu aspek terpenting dari HyperOS adalah "interkonektivitas". Dengan OS baru ini, Xiaomi bertujuan untuk menciptakan sistem terpadu untuk perangkat Xiaomi, termasuk smartphone, tablet, gadget rumah pintar, dan mobil.