Google Perkenalkan Axion, CPU berbasis Arm Pertama untuk Data Center

Google Perkenalkan Axion, CPU berbasis Arm Pertama untuk Data Center
Sumber :
  • cloud.google.com

GadgetGoogle baru saja mengumumkan Axion, CPU berbasis Arm pertama mereka untuk pusat data (Data Center).

Android 15 Makin Keren, Bakal Punya Fitur untuk Cek Kesehatan Memori Penyimpanan Internal

Kemungkinan besar ini merupakan langkah tandingan Google terhadap chip Arm yang digunakan Amazon untuk pusat data mereka.

Chip buatan Google ini diberi nama Axion dan dirancang menggunakan CPU Neoverse V2 dari Arm.

4 Cara Kosongkan Kapasitas Penyimpanan Google Drive Tak Perlu Membayar

Axion diklaim memiliki performa 30% lebih baik dibandingkan instance berbasis Arm tercepat yang saat ini tersedia untuk komputasi awan.

Google juga mengklaim Axion memiliki performa 50% lebih baik dan efisiensi energi hingga 60% lebih baik dibandingkan "instance berbasis x86 generasi terbaru yang sebanding."

10 Top Token AI dan Big Data Project Wajib Pantau di Halving Bitcoin 2024

Dalam waktu dekat, layanan Google seperti BigTable, Spanner, BigQuery, Blobstore, Pub/Sub, Google Earth Engine, dan platform Iklan YouTube semuanya akan menggunakan Axion. Hal ini masuk akal karena Axion diklaim memberikan "peningkatan performa raksasa untuk beban kerja penggunaan umum seperti web server dan app server, layanan mikro containerized, database open-source, in-memory cache, mesin analisis data, pemrosesan media, pelatihan dan inferensi AI berbasis CPU," demikian pernyataan Google.

Teknologi yang mendukung Axion adalah Titanium. Google menyebut Titanium sebagai sebuah sistem yang terdiri dari mikrokontroler silikon kustom yang dibuat khusus dan offload skala besar berjenjang.

Halaman Selanjutnya
img_title