Remaja 16 Tahun Pecahkan Rekor Tetris NES: Pencapaian ‘Kelahiran Kembali’ yang Menggegerkan Dunia Gamer!

Remaja 16 Tahun Pecahkan Rekor Tetris NES
Sumber :
  • nes

Sebaliknya, Artiaga mampu menghindari kill screen berkat penggunaan versi permainan yang diperbarui. Versi ini dirancang untuk mengurangi kemungkinan crash saat mencapai level-level tinggi. Meskipun demikian, perjalanan Artiaga tetap dipenuhi momen-momen mendebarkan. Salah satu momen paling menegangkan adalah ketika penghitung level mencapai angka 235, di mana terjadi bug pada counter yang hampir saja merusak peluangnya untuk terus bermain. Selain itu, ada juga kesalahan palet warna yang membuat blok-blok yang jatuh menjadi semakin sulit dilihat, terutama pada level-level tinggi.

Realme C53: HP Sejuta Bikin Pangling, Mirip iPhone Banget!

Inovasi Teknik Bermain yang Mengubah Segalanya
Keberhasilan Artiaga tidak bisa dilepaskan dari inovasi teknik bermain yang diterapkan dalam Tetris NES. Salah satu teknik yang kini semakin populer adalah rolling, yang memungkinkan pemain untuk menggerakkan blok dengan lebih cepat dan presisi. Teknik ini dianggap sebagai revolusi dalam cara bermain Tetris, terutama untuk menaklukkan level-level tinggi yang membutuhkan kecepatan dan akurasi ekstrem.

Di sisi lain, teknik tapping, yang juga banyak digunakan oleh para pemain profesional, memungkinkan pemain untuk menekan tombol dengan sangat cepat, sehingga mempercepat pergerakan blok di layar. Kombinasi antara rolling dan tapping menjadi kunci utama bagi pemain seperti Artiaga untuk mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi di level atas Tetris NES.

iPhone 12 Mulai dari Rp 3 Jutaan di Oktober 2024!

Masa Depan Kompetisi Tetris
Keberhasilan Michael Artiaga dalam memecahkan rekor Tetris NES membuka babak baru dalam sejarah game retro ini. Prestasinya tidak hanya menjadi inspirasi bagi para pemain muda lainnya, tetapi juga memperlihatkan bahwa game-game klasik seperti Tetris masih relevan dan mampu menghadirkan tantangan baru, bahkan setelah puluhan tahun berlalu sejak pertama kali dirilis.

Dengan semakin banyaknya inovasi dalam teknik bermain dan perkembangan komunitas gamer kompetitif, kemungkinan besar rekor-rekor baru akan terus tercipta di masa depan. Tidak menutup kemungkinan, akan ada remaja-remaja lain yang mengikuti jejak Artiaga dan Scuti untuk mengukir nama mereka dalam sejarah Tetris NES.

Xiaomi 14T Pro: Apakah HP Ini Layak Menjadi Flagship Killer?

Pencapaian luar biasa dari remaja 16 tahun ini menegaskan bahwa Tetris NES, meskipun merupakan game klasik, tetap memiliki daya tarik yang besar bagi generasi muda. Michael Artiaga berhasil membuktikan bahwa batasan-batasan yang selama ini ada bisa dilewati dengan dedikasi, latihan, dan inovasi. Dunia Tetris kini menantikan tantangan berikutnya dan siapa yang akan muncul sebagai bintang baru di komunitas gaming kompetitif ini.

Halaman Selanjutnya
img_title