Remaja 16 Tahun Pecahkan Rekor Tetris NES: Pencapaian ‘Kelahiran Kembali’ yang Menggegerkan Dunia Gamer!

Remaja 16 Tahun Pecahkan Rekor Tetris NES
Sumber :
  • nes

Gadget – Selama akhir pekan yang luar biasa, seorang remaja berusia 16 tahun asal Amerika Serikat, Michael Artiaga, membuat gebrakan besar di dunia gaming dengan memecahkan rekor yang sebelumnya dianggap mustahil di permainan Tetris NES. Artiaga menjadi pemain Tetris NES pertama di dunia yang berhasil mencapai apa yang disebut sebagai "kelahiran kembali" dengan mengalahkan level 255 dan mengembalikan penghitung skor ke angka nol. Prestasi ini langsung membuat gempar komunitas gamer, terutama para penggemar Tetris klasik.

Game Legendaris Tetris: Game Legend, Ikonik, Banyak Sejarahnya

Artiaga yang dikenal di dunia maya dengan nama "dogplayingtetris" menyiarkan rekornya melalui platform Twitch. Dalam siaran tersebut, ia menjalani perjalanan selama dua jam yang penuh tantangan dan ketegangan. Setelah menyelesaikan total 4.216 baris dan mencetak skor fantastis sebesar 29,4 juta poin, remaja ini akhirnya berhasil mengalahkan permainan. Usai mencapai kemenangan, Artiaga memberikan komentar yang menggambarkan betapa beratnya pencapaian tersebut. "Ya Tuhan, saya sangat lega permainan ini akhirnya berakhir. Saya tidak ingin memainkan game ini lagi," ungkapnya dengan penuh emosi.

Perjalanan Panjang Tetris NES
Pencapaian ini menjadi semakin berarti mengingat Tetris NES pertama kali dirilis pada tahun 1989, lebih dari 35 tahun yang lalu. Selama ini, banyak yang beranggapan bahwa game tersebut tidak bisa dikalahkan karena tingkat kesulitan yang melonjak tajam di level-level atas. Pada level-level tinggi, kecepatan permainan meningkat secara dramatis, membuatnya sangat sulit, bahkan bagi pemain paling berpengalaman sekalipun.

6 Smart TV 2024 dengan Layar Lebar, Harga Terjangkau, dan Kualitas Terbaik

Namun, berkat perkembangan teknik bermain yang semakin maju, seperti rolling dan tapping cepat, batasan-batasan manusia dalam memainkan Tetris mulai terlampaui. Teknik-teknik ini memungkinkan pemain mengatasi tantangan yang sebelumnya tak terpikirkan, membuka pintu bagi rekor baru dan pencapaian besar seperti yang diraih oleh Artiaga.

Rekor yang Menggegerkan Dunia
Keberhasilan Artiaga dalam mencapai "kelahiran kembali" tidak hanya mendapat perhatian dari para penggemar Tetris, tetapi juga dari media dan komunitas gaming secara lebih luas. Ars Technica, salah satu media teknologi terkemuka, melaporkan detail pencapaian Artiaga dan menyoroti betapa spesialnya momen ini bagi dunia game retro.

Motorola Edge 50 Neo vs Vivo V40e: Mana Ponsel Kelas Menengah yang Lebih Unggul?

Artiaga juga tidak asing dengan prestasi besar di dunia Tetris. Pada tahun 2020, ia menjadi pemenang termuda dalam Kejuaraan Dunia Tetris Klasik saat usianya baru menginjak 14 tahun. Ini menjadikannya salah satu pemain Tetris termuda yang berhasil menaklukkan kompetisi global tersebut. Prestasi ini semakin mengukuhkan namanya sebagai salah satu bintang muda di dunia gaming kompetitif, khususnya dalam kategori permainan retro.

Penantang Baru dan Rekor Sebelumnya
Selain Artiaga, dunia Tetris juga diwarnai oleh pencapaian remaja lainnya. Pada bulan Desember 2023, seorang streamer berusia 13 tahun yang dikenal dengan nama Blue Scuti juga berhasil mencuri perhatian dengan memecahkan rekor lain di Tetris klasik. Scuti berhasil mencapai kill screen, sebuah titik di mana perangkat lunak game berhenti berfungsi setelah pemain menyelesaikan 1.511 baris. Meski demikian, permainan Tetris milik Scuti akhirnya mengalami crash, yang mengakhiri perjuangannya.

Sebaliknya, Artiaga mampu menghindari kill screen berkat penggunaan versi permainan yang diperbarui. Versi ini dirancang untuk mengurangi kemungkinan crash saat mencapai level-level tinggi. Meskipun demikian, perjalanan Artiaga tetap dipenuhi momen-momen mendebarkan. Salah satu momen paling menegangkan adalah ketika penghitung level mencapai angka 235, di mana terjadi bug pada counter yang hampir saja merusak peluangnya untuk terus bermain. Selain itu, ada juga kesalahan palet warna yang membuat blok-blok yang jatuh menjadi semakin sulit dilihat, terutama pada level-level tinggi.

Inovasi Teknik Bermain yang Mengubah Segalanya
Keberhasilan Artiaga tidak bisa dilepaskan dari inovasi teknik bermain yang diterapkan dalam Tetris NES. Salah satu teknik yang kini semakin populer adalah rolling, yang memungkinkan pemain untuk menggerakkan blok dengan lebih cepat dan presisi. Teknik ini dianggap sebagai revolusi dalam cara bermain Tetris, terutama untuk menaklukkan level-level tinggi yang membutuhkan kecepatan dan akurasi ekstrem.

Di sisi lain, teknik tapping, yang juga banyak digunakan oleh para pemain profesional, memungkinkan pemain untuk menekan tombol dengan sangat cepat, sehingga mempercepat pergerakan blok di layar. Kombinasi antara rolling dan tapping menjadi kunci utama bagi pemain seperti Artiaga untuk mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi di level atas Tetris NES.

Masa Depan Kompetisi Tetris
Keberhasilan Michael Artiaga dalam memecahkan rekor Tetris NES membuka babak baru dalam sejarah game retro ini. Prestasinya tidak hanya menjadi inspirasi bagi para pemain muda lainnya, tetapi juga memperlihatkan bahwa game-game klasik seperti Tetris masih relevan dan mampu menghadirkan tantangan baru, bahkan setelah puluhan tahun berlalu sejak pertama kali dirilis.

Dengan semakin banyaknya inovasi dalam teknik bermain dan perkembangan komunitas gamer kompetitif, kemungkinan besar rekor-rekor baru akan terus tercipta di masa depan. Tidak menutup kemungkinan, akan ada remaja-remaja lain yang mengikuti jejak Artiaga dan Scuti untuk mengukir nama mereka dalam sejarah Tetris NES.

Pencapaian luar biasa dari remaja 16 tahun ini menegaskan bahwa Tetris NES, meskipun merupakan game klasik, tetap memiliki daya tarik yang besar bagi generasi muda. Michael Artiaga berhasil membuktikan bahwa batasan-batasan yang selama ini ada bisa dilewati dengan dedikasi, latihan, dan inovasi. Dunia Tetris kini menantikan tantangan berikutnya dan siapa yang akan muncul sebagai bintang baru di komunitas gaming kompetitif ini.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram @gadgetvivacoid
Facebook Gadget VIVA.co.id
X (Twitter) @gadgetvivacoid
Whatsapp Channel Gadget VIVA
Google News Gadget