HYBE Diduga Manipulasi Album? Menteri Budaya Tegaskan Tindak Lanjut!

HYBE Diduga Manipulasi Album? Menteri Budaya Tegaskan Tindak Lanjut!
Sumber :
  • Allkpop

Dugaan Manipulasi Distribusi Album

5 Rekomendasi Ponsel Xiaomi 5G Terbaik 2024 untuk Segala Kebutuhan

Tidak hanya soal evaluasi penampilan, HYBE juga diduga terlibat dalam praktik "pushing out" atau memaksa distribusi album secara tidak adil. Dugaan ini merujuk pada praktik mendistribusikan album dengan kondisi pengembalian, yang berpotensi merugikan pasar dan konsumen.

Namun, Kim Tae-ho, CEO dari Belift Lab, anak perusahaan HYBE, menepis tuduhan ini. Ia menyatakan bahwa "Tidak pernah ada penjualan album dengan syarat pengembalian" dan menegaskan bahwa tidak ada manipulasi pasar yang terjadi.

Ketahui 9 Tanda iPhone HDC yang Wajib Diwaspadai agar Tidak Ketipu!

Meskipun demikian, Menteri Yoo menegaskan bahwa masalah ini akan diselidiki lebih lanjut. "Kami akan memastikan untuk memeriksa secara menyeluruh masalah yang telah Anda angkat," ujarnya agar pemerintah lebih memperhatikan K-Content demi masa depan industri hiburan Korea.

Kontroversi ini memperlihatkan kompleksitas industri K-pop, di mana tekanan untuk kesempurnaan dan persaingan ketat dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisik para idol. Evaluasi berlebihan terhadap penampilan fisik serta dugaan manipulasi distribusi album mencerminkan masalah mendasar yang memerlukan perhatian serius.

Xiaomi 15 Series Pecahkan Rekor Pre-Booking: Lebih Populer dari Xiaomi 14?

Sebagai agensi besar yang menaungi grup terkenal seperti BTS dan NewJeans, HYBE berada di bawah sorotan yang lebih tajam. Reputasi perusahaan ini, yang telah menjadi salah satu kekuatan besar di dunia hiburan global, kini dipertanyakan karena dugaan perilaku yang tidak adil terhadap artis mereka sendiri.

Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Anime, Game, Tech dan Berita lainnya setiap hari melalui social media Gadget VIVA. Ikuti kami di :
Instagram@gadgetvivacoid
FacebookGadget VIVA.co.id
X (Twitter)@gadgetvivacoid
Whatsapp ChannelGadget VIVA
Google NewsGadget