Waspada Penipuan! Kenali 7 Ciri Nomor Telepon Scammer Ini

Gadget – Di era digital ini, modus penipuan tak hanya terjadi secara langsung. Kini, penipuan marak dilakukan melalui telepon dan SMS, menargetkan individu yang lengah.

Oleh karena itu, kewaspadaan menjadi kunci utama untuk terhindar dari jeratan scammer.

Salah satu cara untuk mengenali scammer adalah dengan memperhatikan ciri-ciri nomor telepon mereka. 

Ciri-ciri Nomor Telepon Scammer

1. Mengaku dari Lembaga Resmi

Waspadai jika kamu menerima telepon atau SMS dari nomor tak dikenal yang mengaku berasal dari lembaga resmi seperti pemerintah, bank, atau operator telekomunikasi.

Scammer sering kali menggunakan modus ini untuk membangun kredibilitas dan memanipulasi korban.

2. Menawarkan Hadiah Menggiurkan

Pernahkah kamu menerima telepon atau SMS yang menawarkan hadiah besar-besaran tanpa mengikuti undian?

Hati-hati, modus ini umum digunakan scammer untuk menipu korban. Jangan mudah tergoda dengan iming-iming hadiah yang tidak masuk akal.

3. Mengancam Denda atau Penjara

Ciri lain dari nomor telepon scammer adalah modus menakut-nakuti korban dengan ancaman denda atau penjara.

Biasanya, mereka akan mengaku sebagai debt collector atau petugas dari instansi tertentu dan menyampaikan informasi tagihan yang belum dibayar.

Jika ragu, segera tutup telepon dan hubungi perusahaan yang disebutkan untuk memastikan kebenarannya.

4. Meminta Informasi Pribadi

Scammer selalu mencari celah untuk mendapatkan informasi pribadi korban, seperti nomor kartu kredit, PIN ATM, atau OTP.

Jangan pernah memberikan informasi sensitif melalui telepon atau SMS, meskipun si penelepon mengaku dari pihak terpercaya.

5. Mengatakan HP Terinfeksi Virus

Hati-hati jika kamu menerima telepon atau SMS yang menyatakan bahwa HP kamu terinfeksi virus dan perlu penanganan segera.

Tidak ada yang bisa mengetahui perangkatmu terkena virus tanpa akses langsung ke perangkat tersebut.

Biasanya, scammer akan meminta akses jarak jauh ke perangkatmu dengan memintamu mengunduh aplikasi tertentu. Jangan pernah menuruti permintaan ini.

6. Mengabarkan Pinjaman atau Langganan Fiktif

Scammer dapat memberitahukan kamu bahwa kamu memiliki pinjaman atau langganan yang belum dibayarkan, padahal kamu tidak pernah menyetujuinya.

Modus ini bertujuan untuk menjebak korban agar memberikan informasi pribadi atau melakukan pembayaran.

7. Suara Tidak Jelas atau Sintetis

Beberapa scammer menggunakan teknologi untuk menyamarkan suara. Biasanya, panggilan tidak jelas ini terjadi karena suara penelepon sudah direkam sebelumnya.

Jika kamu mengangkat telepon dan terdengar jeda sebelum penelepon berbicara, ini bisa jadi tanda bahwa panggilan tersebut menggunakan teknologi scammer.

Hal ini bertujuan untuk mempersulit korban dalam mengidentifikasi identitas penipu.

Cara Lapor Nomor Telepon Penipu

Jika kamu menerima telepon atau SMS dari scammer, jangan khawatir, uang dan informasi pribadimu tidak langsung dalam bahaya. Langkah pertama adalah memblokir nomor tersebut dan mengabaikan panggilan atau SMS-nya. 

Kamu juga bisa melaporkan nomor telepon scammer ke aduannomor.id, situs resmi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Situs ini digunakan untuk melaporkan nomor scammer yang mencurigakan. Kementerian Kominfo dapat memblokir nomor berdasarkan aduan dan bukti yang diberikan.

Untuk melaporkan nomor telepon penipu, lampirkan bukti berupa screenshot SMS, rekaman percakapan, atau bukti pendukung lainnya.

Dengan mengetahui ciri-ciri nomor telepon scammer, kita dapat lebih waspada dan menghindari penipuan. Jika ada hal mencurigakan, segera lapor ke pihak terkait.