Apakah PIN Polio Menyebabkan Demam? Simak Penjelasannya!

Apa Itu PIN Polio? Ini Tujuan dan Manfaatnya bagi Kesehatan Anak
Sumber :
  • sehatnegeriku.kemkes.go.id

Vaksin polio oral adalah salah satu inovasi medis yang luar biasa dalam dunia kesehatan.

PIN Polio 2024 Tahap 2 untuk Usia Berapa? Simak Penjelasan dan Informasi Jadwalnya!

Vaksin ini berperan penting dalam memicu sistem imunitas tubuh untuk melawan virus polio, sebuah penyakit yang bisa menyebabkan kelumpuhan permanen.

Dengan memberikan vaksin polio oral, kita berharap dapat melindungi anak-anak dari ancaman polio.

Ingin Beli TV Baru dan Masih Bingung? Ini Perbedaan TV LED dan TV LCD

Tapi, tahukah kamu bahwa demam dan beberapa efek samping lainnya bisa muncul setelah vaksinasi? Yuk, kita bahas lebih dalam tentang hal ini!

Apa Itu Vaksin Polio Oral?

Vaksin polio oral mengandung virus polio yang sudah dilemahkan.

iPhone 12 Mulai dari Rp 3 Jutaan di September 2024!

Ketika vaksin ini diberikan, tubuh akan mengenali virus tersebut dan mulai membentuk antibodi untuk melawannya.

Ini seperti latihan perang bagi sistem imunitas kita, sehingga jika virus polio yang sebenarnya datang, tubuh sudah siap untuk melawannya.

Efek Samping yang Mungkin Terjadi

Seperti vaksin lainnya, vaksin polio oral juga bisa menyebabkan beberapa efek samping.

Ini normal dan biasanya tidak berbahaya. Berikut beberapa efek samping yang mungkin terjadi:

1. Demam
Demam adalah respon alami tubuh saat membentuk antibodi. Jadi, jika anak Anda demam setelah vaksinasi, itu pertanda sistem imunitasnya sedang bekerja. Jangan khawatir, demam ini biasanya hilang dalam 2-3 hari.

2. Mata Merah
Beberapa anak mungkin mengalami mata merah setelah vaksinasi. Ini biasanya ringan dan akan hilang dengan sendirinya.

3. Rasa Lemas dan Cepat Lelah
Tubuh anak mungkin merasa lemas dan cepat lelah. Ini adalah cara tubuh untuk mengatakan bahwa ia sedang bekerja keras melawan virus.

4. Kehilangan Nafsu Makan
Anak mungkin kehilangan nafsu makan selama beberapa hari. Pastikan tetap memberikan makanan yang bergizi untuk membantu proses pemulihan.

5. Rewel
Anak bisa menjadi lebih rewel dari biasanya. Ini bisa terjadi karena ketidaknyamanan yang dirasakan setelah vaksinasi.

Cara Mengatasi Efek Samping

Menghadapi efek samping memang bisa membuat khawatir, tapi ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membantu anak merasa lebih nyaman:

1. Mengompres dengan Air Hangat
Hindari menggunakan kompres air dingin untuk menurunkan demam karena dapat menyebabkan tubuh menggigil. Anda dapat membasahi kain dengan air hangat lalu menempelkan kain tersebut di area leher, dada, ketiak, dan dahi.

2. Pastikan Anak Istirahat yang Cukup
Istirahat adalah kunci untuk pemulihan. Pastikan anak Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup.

3. Berikan Makanan Bergizi
Meskipun nafsu makan berkurang, cobalah memberikan makanan yang bergizi. Ini akan membantu tubuh anak mendapatkan energi untuk melawan virus.

4. Hindari Aktivitas Berlebihan
Biarkan anak beristirahat dan hindari aktivitas yang berlebihan sampai ia merasa lebih baik.

Kapan Harus Menghubungi Dokter?

Meskipun efek samping biasanya ringan dan hilang dalam beberapa hari, ada beberapa tanda yang harus kamu waspadai. Jika anak Anda mengalami gejala berikut, sebaiknya segera hubungi dokter:

  • Demam tidak turun setelah 2-3 hari
  • Muncul gejala lain seperti pilek, batuk, nyeri telinga, muntah, atau mencret

Menghubungi dokter adalah langkah terbaik untuk memastikan bahwa anak mendapatkan penanganan yang tepat.

Vaksin polio oral adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi anak-anak dari penyakit polio.

Meskipun beberapa efek samping bisa terjadi, mereka biasanya ringan dan hilang dalam beberapa hari.

Dengan perawatan yang tepat, kamu bisa membantu anak Anda merasa lebih nyaman setelah vaksinasi.

Ingat, melindungi anak dari polio jauh lebih penting daripada khawatir dengan efek samping yang bersifat sementara.

Jadi, tetap semangat dan jangan ragu untuk memberikan vaksin polio oral kepada anak-anak!