Bela Timnas Indonesia, Pelatih Jepang Kritik Wasit Ahmed Al Kaf, Indonesia Dirugikan!

Gadget – Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu, secara tegas mengkritik kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf dalam pertandingan kontroversial antara Timnas Indonesia dan Bahrain. Menurutnya, beberapa keputusan yang diambil wasit asal Oman tersebut sangat merugikan Indonesia, terutama dalam laga yang berakhir dengan skor imbang 2-2 pada 10 Oktober 2024 di Stadion Nasional Bahrain.

Dalam tayangan YouTube HBS Timnas Garuda Team, Moriyasu menyatakan keprihatinannya atas kontroversi yang terjadi. Ia menilai beberapa keputusan wasit terlihat tidak adil dan cenderung menguntungkan tim tuan rumah.

"Saya menyaksikan pertandingan tersebut dan keputusan wasit memang sulit dimengerti. Kita semua tahu bahwa dalam sepak bola, keadilan adalah yang utama," ucapnya.

Moriyasu juga menyoroti perpanjangan waktu yang diberikan Ahmed Al Kaf di akhir pertandingan yang dianggap terlalu berlebihan. Ia memahami perasaan para pemain dan staf Indonesia yang merasa kecewa karena keputusan-keputusan tersebut.

"Waktu tambahan yang diberikan benar-benar tidak masuk akal, dan saya bisa merasakan kekecewaan di pihak Indonesia. Sepak bola harus menjunjung tinggi keadilan, terutama di kompetisi sebesar kualifikasi Piala Dunia," tambah Moriyasu.

Dampak Keputusan Wasit pada Mental Pemain

Lebih jauh lagi, Moriyasu menekankan bahwa keputusan wasit seperti ini tidak hanya mempengaruhi performa fisik pemain di lapangan, tetapi juga mental mereka. Ketika pemain merasa dirugikan oleh keputusan wasit, semangat juang mereka bisa terganggu.

"Saya melihat bagaimana Indonesia terus berjuang dengan penuh semangat, tetapi keputusan-keputusan yang tidak adil seperti itu pasti meninggalkan luka," katanya dengan nada prihatin.

Perlunya Tindakan dari AFC

Meski pertandingan berakhir imbang, Moriyasu menegaskan pentingnya bagi Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk meninjau ulang kinerja wasit di laga-laga krusial. "Ini bukan kali pertama ada keluhan tentang wasit di babak kualifikasi.

AFC harus memastikan bahwa wasit yang memimpin pertandingan memiliki standar tinggi dan tidak terpengaruh oleh faktor eksternal," tegasnya.

Dukungan Moriyasu terhadap Timnas Indonesia juga terlihat jelas. Sebagai sesama pelatih internasional, ia memberikan apresiasi terhadap perkembangan Timnas Indonesia yang dinilai semakin baik dalam beberapa tahun terakhir.

"Saya melihat perkembangan yang luar biasa dari Timnas Indonesia. Mereka menunjukkan kualitas dan semangat juang yang tinggi," ujar Moriyasu.

Ia berharap agar Indonesia tetap fokus dan terus berjuang di kualifikasi ini, terlepas dari segala rintangan yang ada.

Kontroversi Waktu Tambahan

Seperti yang diketahui, kontroversi terbesar dalam laga ini terjadi saat Ahmed Al Kaf memberikan waktu tambahan yang melebihi batas normal, yang akhirnya memungkinkan Bahrain mencetak gol penyeimbang di menit-menit akhir.

Keputusan ini menjadi sorotan utama karena dinilai tidak konsisten dan merugikan Indonesia, yang sudah unggul hingga penghujung pertandingan.

Dengan komentar tajam dari Moriyasu, sorotan terhadap kualitas kepemimpinan wasit di kualifikasi Piala Dunia semakin mencuat.

AFC kini dihadapkan pada tugas besar untuk memastikan integritas pertandingan terjaga, terutama di laga-laga yang menentukan nasib tim-tim di pentas internasional.