Indodax Sebut Penurunan Bitcoin di Level Rp300 Juta Siklus 4 Tahunan

Bitcoin
Sumber :
  • Unsplash.com

Gadgetviva – Secepat itu naik, secepat itu juga turun. Mungkin inilah istilah yang tepat untuk menggambarkan nilai Bitcoin yang saat ini turun sampai Rp300 juta. Padahal di masa jaya kripto, nilai Bitcoin bisa sampai Rp1 miliar. Namun angka segitu masih dianggap wajar.

Bitcoin Masih Uptrend Setelah Halving? Ini Penjelasannya

Hal ini diungkap oleh CEO Indodax, Oscar Darmawan. Menurut pimpinan platform crypto exchange terbesar itu, jika ditinjau dari analisis teknikal, penurunan sampai level Rp300 jutaan itu masih batas wajar. Hal ini terjadi dan merupakan siklus empat tahunan yang pernah terjadi sebelumnya. 

"Melalui analisis teknikal, kita bisa melihat bahwa yang terjadi kini nyatanya pernah terjadi empat dan delapan tahun lalu di tahun 2018 dan 2014. Setelah Bitcoin mengalami All Time High di 2013, 2017 dan 2021, maka akan terjadi penurunan harga yang cukup signifikan di tahun berikutnya yang diikuti dengan penurunan kripto lainnya. Kita bisa lihat bagaimana penurunan terjadi pada tahun 2014, 2018 dan sekarang di tahun 2022,” kata Oscar dalam keterangannya, Sabtu, 2 Juli 2022.

5 Altcoin Dengan Pertumbuhan Harga Paling Overpower di Tahun 2024

Menurutnya, siklus empat tahunan ini sering dimanfaatkan oleh orang-orang untuk membeli dan mengumpulkan aset kripto. Karena saat harga Bitcoin turun, harga aset kripto lain biasanya juga mengikuti.

“Biasanya harga mayoritas kripto akan mengikuti Bitcoin sebagai aset kripto yang memiliki kapitalisasi pasar terbesar. Momen bearish saat ini justru adalah momen yang sering dimanfaatkan para trader jangka panjang untuk mengumpulkan portofolio kripto dengan membeli kripto yang mereka inginkan di harga yang murah,” jelasnya.

Imbas Dari Geopolitik yang Memanas, Pasar Kripto Kebakaran Hingga Harga Bitcoin Turun Tajam!

Cryptocurrency

Photo :
  • Unsplash.com

Di Indodax sendiri ada 200 lebih jenis aset kripto. Namun, tidak semua aset kripto mengalami penurunan seperti Bitcoin. Ada beberapa aset kripto lain yang justru naik ketika harga mayoritas kripto sedang turun, yatu token derivatif. Token derivative merupakan token yang bergerak berlawanan dengan harga kripto pada umumnya. Indodax menyediakan token derivatif seperti HEDGE dan BEAR yang harganya akan naik Ketika harga Bitcoin turun ataupun ETHHEDGE dan BNBHEDGE yang harganya juga akan ikut naik Ketika harga Ethereum dan BNB turun. Token derivative biasanya bisa dimanfaatkan Oleh para trader jangka pendek yang tetap ingin menuai profit di saat market sedang bearish.

Halaman Selanjutnya
img_title