Tak Hanya Online, Paylater Juga Marak Digunakan Saat Belanja Offline

Ilustrasi Paylater
Sumber :
  • Unsplash.com

Temuan penting lain dalam laporan ini adalah peningkatan pengguna berusia lebih tua di luar segmentasi Gen Z dan Milenial. Proporsi jumlah pengguna berusia 36 tahun ke atas tumbuh dari 27,8% pada 2022 menjadi 29,6% pada 2023. Dari segi transaksi, proporsi jumlah transaksi dari rentang usia ini juga meningkat dari 31% pada 2022 menjadi 31,9% pada 2023.

Jelang Ramadhan Butuh Dana Darurat? Ini 5 Pinjol Legal Terverifikasi OJK 2024

Menanggapi hal ini, Direktur Ekonomi Digital CELIOS (Center of Economic and Law Studies), Nailul Huda, yang turut serta dalam peluncuran laporan ini, mengatakan, “Rentang pengguna yang lebih beragam menunjukkan bahwa Paylater di merchant offline diterima baik oleh kelompok usia yang cenderung lebih lambat mengadopsi belanja online dan lebih nyaman dengan belanja offline. Tren ini menunjukkan bahwa kehadiran Paylater di merchant offline efektif memperluas demografi pengguna. Fenomena ini menjadi potensi besar bagi industri Paylater untuk terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia, terutama dalam membuka akses keuangan bagi masyarakat serta mengakselerasi digitalisasi transaksi. Penetrasi masif ke kota tier 2 dan tier 3 akan membuat pertumbuhan pengguna Paylater meningkat signifikan dalam waktu mendatang.”